Page 10 - MAKALAH SISTEM GERAK MANUSIA Leli Fatmawati
P. 10

BAB 2 PEMBAHASAN

                        A. Tujuan Pembelajaran

                        Setelah mempelajari Bab ini, Kalian diharapkan mampu menganalisis keterkaitan
                        peran  antar  sistem  organ  dalam  proses  mobilitas  pada  tubuh  manusia,  serta

                        menyelidiki  fenomena  terkait  proses  mobilitas  pada  tubuh  manusia  beserta

                        kelainannya.


                        B.  Uraian Materi

                        Struktur dan Fungsi Rangka Gerak pada Manusia.
                               Sistem  gerak  pada  manusia  merupakan  sistem  yang  mengatur  seluruh

                        pergerakan  pada  tubuh  manusia  melalui  hasil  interaksi  antara  tulang,  otot  dan

                        persendian  tulang  (Tanjung,  2021).  Menurut  Saifullah  (2020)  Sistem  gerak
                        merupakan sistem organ pada manusia yang memiliki peran dalam sistem gerakan

                        tubuh yang terdiri dari alat gerak aktif dan alat gerak pasif. Alat gerak aktif manusia

                        merupakan otot-otot yang menempel pada tulang dan rangka manusia. Sedangkan
                        alat  gerak  pasif  pada  manusia  merupakan  sekumpulan  tulang-tulang  yang

                        membentuk rangka. Rangka yang terletak dalam tubuh akan dibalut oleh otot dan
                        kulit. Rangka yang terdapat didalam tubuh sering disebut dengan rangka dalam atau

                        endoskeleton. Rangka manusia tersusun dari tulang keras dan tulang rawan. Rangka
                        manusia dibentuk dari tulang tunggal atau gabungan tulang (seperti tengkorak) yang

                        ditunjang oleh struktur lain, seperti ligamen, tendon, dan otot. Rangka tubuh bagian

                        dalam  dilindungi/ditutupi  oleh  kulit  dan  daging.  Hal  ini  bertujuan  melindungi
                        bagian- bagian dalam rangka.


                               1.  Tulang Penyusun Rangka
                               Sistem  rangka  manusia  pada  orang  dewasa  terdiri  dari  206  tulang  yang

                        saling berhubungan satu dengan yang lain. Sedangkan pada bayi memiliki lebih dari

                        300- 340 tulang. Hal tersebut disebabkan karena saat bayi tumbuh, beberapa tulang
                        yang  terpisah  akan  menyatu  membentuk  satu  tulang.  Rangka  tubuh  manusia

                        mempunyai  banyak fungsi bagi tubuh,  antara  lain :  memberi bentuk pada tubuh,

                        melindungi bagian-bagian tubuh yang lemah, menegakkan tubuh, sebagai tempat
                        melekatkan otot-otot rangka, sebagai alat gerak pasif, sebagai tempat produksi sel-





                                                                                                                  2
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15