Page 111 - E-Modul Flipbook DDK (SISWA)
P. 111
KEGIATAN BELAJAR V
Penguasaan Materi
1. Hukum Ohm
Hukum Ohm dikemukakan oleh seorang fisikawan dari
Jerman, George Simon Ohm pada tahun 1825.Kemudian
Hukum Ohm dipublikasikan pada tahun 1827 melalui
sebuah paper yang berjudul “The Galvanic Circuit
Investigated Mathematically”. Hukum Ohm merupakan
hukum yang mennetukan hubungan antara beda potensial
dengan arus listrik. Georger Simon Ohm menemukan bahwa
perbandingan antara beda potensial di suatu beban listrik
dengan arus listrik yang mengalir pada beban listrik
tersebut menghasilkan angka yang konstan. Konstanta ini
kemudian dinamakan dengan hambatan listrik atau
resistansi ( R ). Untuk menghargai jasanya maka satuan
hambatan dinamakan dengan Ohm (Ω).
Hukum Ohm berbunyi : “Kuatnya arus listrik (I) yang
mengalir pada suatu beban listrik berbanding lurus dengan
tegangan (V) listrik dan berbanding terbalik dengan
hambatan (R) .
Gambar 5.1 Rangkaian Hukum Ohm
Dasar-Dasar Teknik Ketenagalistrikan 101