Page 105 - Buku Paket Kelas 11 Agama Khonghucu
P. 105
2. “Barang-barang di pasar cukup dikenakan sewa tempat, janganlah dipungut dengan bermacam-macam pajak; dan barang-barang yang sudah dikenakan peraturan tertentu tidak usah dikenakan sewa tempat. Dengan demikian semua pedagang di dunia akan senang dan ingin datang ke pasar untuk berjual beli.
3. “Jagalah pintu kota untuk menilik orang-orang yang lewat, tetapi janganlah untuk memungut bermacam-macam pajak. Dengan demikian para pengembara di dunia ini akan senang dan ingin melewati jalan itu. (I B: 5.3)
4. “Para petani cukup disuruh membantu (mengerjakan sawah Negara), janganlah ditambah dengan bermacam-macam pajak. Dengan demikian para petani di dunia ini akan senang dan ingin membajak sawah-sawah itu.
5. “Orang-orang yang diam di sekitar pasar yang memiliki toko, janganlah dikenakan denda sebagai pemalas, dan yang tidak bercocok tanam, janganlah dikenakan denda berupa potong- potongan kain. Dengan demikian orang-orang di dunia ini akan senang dan ingin menjadi rakyatnya.
6. “Bila dengan penuh tanggung jawab dapat menjalankan ke- lima hal ini, biarpun rakyat negeri tetangga, akan menganggapnya (raja itu) sebagai ayah-bundanya dan ingin menurut sebagai anak atau adiknya. Kalau mereka disuruh menyerang kepada yang dipandang sebagai ayah-bundanya, sejak ada manusia hingga kini, belum pernah terjadi dapat berhasil. Dengan demikian akan tiada musuhnya di dunia ini, dengan tiada musuhnya di dunia ini, berarti ia berlaku sebagai menteri/pembantu Tuhan Yang Maha Esa. Kalau sudah demikian tetapi tidak dapat juga menjadi raja besar, itu belum pernah ada”. (Mengzi. II A : 5)
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti 99