Page 31 - Buku Paket Kelas 11 Agama Khonghucu
P. 31

   Memuliakan hubungan antara anak dengan orangtua hanyalah salah satu bagian dari yang dimaksud oleh Xiao. Maka, menjadi sempit bila Xiao hanya diartikan sebagai bakti atau hubungan anak dengan orangtuanya. Xiao sesungguhnya merupakan sendi utama dari ajaran Khonghucu, sehingga ada yang menyimpulkan jika ajaran Khonghucu hanya menekankan perihal laku bakti (kepatuhan anak terhadap orangtua). Pendapat ini mungkin tidak menyimpang jauh, tetapi sangat disayangkan jika karena ini terjadi penyempitan/pendangkalan akan makna Xiao yang sesungguhnya.
Oleh sebab itulah, diperlukan pemahaman yang benar sehingga Xiao tetap sebagai sendi utama ajaran Khonghucu dan pokok kebajikan tanpa menyempitkan makna terlebih lagi penyimpangan makna.
B. Laku Bakti (Xiao) sebagai Pokok Kebajikan
Laku bakti merupakan pokok dan akar dari semua kebajikan. Nabi Kongzi bersabda, “Sesungguhnya laku bakti itu pokok kebajikan, darinya lah ajaran agama berkembang”. (Xiaojing I.4)
Kalian tentu setuju bahwa manusia adalah makhluk yang paling mulia di antara mahluk ciptaan Tian yang lain! Apa yang menjadikan manusia menjadi mahluk termulia? Tentu karena manusia mengerti kebenaran, bukan hanya hidup, tumbuh dan berkembang seperti tumbuhan. Bukan hanya memiliki nyawa seperti hewan, tetapi karena manusia selain memiliki semua itu, manusia juga memiliki daya hidup rohani (mengerti akan kebenaran).
Selanjutnya, di antara perilaku manusia, perilaku yang manakah yang paling mulia? Nabi Kongzi bersabda, “Di antara watak-watak yang terdapat di antara langit dan bumi, sesungguhnya manusialah yang termulia. Di antara perilaku manusia tiada yang lebih besar daripada laku bakti (memuliakan hubungan). Di dalam laku bakti tiada yang lebih besar daripada penuh hormat dan memuliakan orangtua, dan hormat memuliakan orangtua itu tiada yang lebih besar daripada selaras dan harmonis kepada Tian”.
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti 25
                 



























































































   29   30   31   32   33