Page 132 - Buku Paket Kelas 6 Agama Katolik
P. 132
Dodo. Tetapi Andika diam saja, karena dia merasa bahwa dirinya telah belajar, dan yang pasti Andika tetap jujur.
Beberapa waktu kemudian, sekolah mengadakan seleksi siswa berprestasi. Calon siswa berprestasi diuji dengan tes tertulis di depan juri penilai dari kabupaten. Calon siswa berprestasi pun diminta untuk menunjukkan keterampilan yang mereka miliki. Andika bisa menyelesaikan tes tertulis dengan hasil gemilang, ia pun dapat menunjukkan keterampilannya berbahasa Inggris dan bermain alat musik organ.
Sementara Badu dan Dodo, tidak lolos seleksi karena ketika mengikuti seleksi mereka tidak dapat mengerjakan soal-soal yang sebagian besar merupakan pengetahuan umum yang tidak diajarkan di sekolah.
Pada seleksi tingkat kabupaten, Andika pun boleh merasa bangga karena dirinya terpilih menjadi siswa teladan, dengan memperoleh berbagai penghargaan serta beasiswa.
*** (Sumber: Mardika)
b. Tanya jawab
Jawablah pertanyaan berikut ini.
1) Bagaimana kesanmu terhadap kisah Andika di atas?
2) Mengapa Andika disebut anak yang jujur?
3) Mengapa Andika pun melengkapi pelajaran di sekolah dengan
berbagai kegiatan dan beberapa les yang tidak diajarkan di sekolah?
4) MengapaAndikaselalumenolakuntukmencontekdanbekerjasama
pada saat ulangan?
5) Apa buah kejujuran yang diterima oleh Andika?
6) Apa akibat ketidakjujuran yang dilakukan Badu dan Dodo?
c. Penegasan
Lengkapilah penegasan di bawah ini!
Andika tidak melakukan perilaku curang. Andika melakukan apa yang seharusnya ia lakukan. Ia mematuhi tata tertib yang ada. Ia mau belajar bersama, tetapi tidak mau bekerja sama atau mencontek saat ulangan, karena bertentangan dengan tata tertib, terutama dengan hati nuraninya. Berkat ketekunan dan kejujurannya, ia menjadi siswa
berprestasi.
126
Kelas VI SD