Page 169 - Buku Paket Kelas 11 Agama Katolik
P. 169
kehitam-hitaman, sering batuk dan pilek yang berkepanjangan, tangan penuh bintik- bintik merah seperti bekas gigitan nyamuk dan ada luka bekas sayatan, ada goresan dan perubahan warna kulit di tempat bekas suntikan, buang air besar dan buang air kecil berkurang, dan juga gejala sembelit atau sakit perut tanpa alasan yang jelas.
2) Emosi
Gejala emosi yang tampak; sangat sensitif dan cepat bosan, bila ditegur atau dima- rahi akan menunjukkan sikap membangkang, emosinya tidak stabil dan tidak ragu untuk memukul orang, dan berbicara kasar kepada anggota keluarga atau orang di sekitarnya.
3) Perilaku
Gejala kecanduan Narkoba juga tampak dalam perilaku-perilaku berikut: malas dan sering melupakan tanggung jawab dan tugas-tugas rutinnya, sering berbohong dan ingkar janji, menunjukkan sikap tidak peduli dan jauh dari keluarga, suka mencuri uang, menggadaikan barang-barang berharga di rumah, takut akan air karena menyakitkan sehingga mereka malas mandi, waktu di rumah kerap kali dihabiskan di kamar tidur, kloset, gudang, ruang yang gelap, kamar mandi/tempat- tempat sepi lainnya.
e. Tanda-Tanda Sakaw
Jenis-jenis Narkoba menunjukkan gejala berbeda pada waktu pecandu Narkoba mengalami sakaw.
1) Obat jenis opiat (heroin, morfin, putaw)
Obat-obatan jenis ini menimbulkan gejala banyak berkeringat, sering menguap, gelisah, mata berair, gemetar, hidung berair, tak ada selera makan, pupil mata melebar, mual atau muntah, tulang atau otot sendi menjadi sakit, diare, panas dingin, tidak dapat tidur, dan tekanan darah sedikit naik.
2) Obat jenis ganja
Obat jenis ini menyebabkan munculnya gejala-gejala: banyak berkeringat, gelisah, gemetar, tak ada selera makan, mual atau muntah, diare, tak dapat tidur (insomnia).
3) Obat jenis amphetamin (shabu-shabu, ekstasi)
Obat jenis ini menimbulkan afek depresif, gangguan tidur dan mimpi bertambah, merasa lelah.
Pendidikan Agama Katolik dan Budi Pekerti 163