Page 163 - Buku Paket Kelas 9 Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti
P. 163
Industrialisasi dan modernisasi telah menyebabkan terjadinya erosi nilai-nilai budaya dan etika. Kerasnya persaingan hidup telah membuat banyak orang mencari jalan pintas dalam memperoleh keinginannya. Seringkali sikap egois menjadi dominan dan mengabaikan orang lain. Hal yang perlu diperhatikan adalah hak kalian dibatasi oleh hak orang lain. Kebebasan kalian dibatasi oleh kebebasan orang lain. Hak menggunakan jalan raya kalian dibatasi oleh hak orang lain. Contoh gambar 7.2 menunjukkan jika kalian mengambil jalur pintas dan mengabaikan ketertiban umum, maka akan terjadi kekacauan.
Menyadari pentingnya kesadaran baik buruk dalam masyarakat, maka Raja Shun mengajarkan rakyatnya memuliakan lima hubungan kemasyarakatan atau Wulun. Dalam kitab Daxue dijelaskan untuk mewujudkan, damai di dunia berpokok pada setiap pribadi manusianya. Oleh karena itu, raja sampai rakyat jelata mempunyai satu kewajiban yakni membina diri. Membina diri bukan berarti terbatas kepada dirinya sendiri, melainkan menyempurnakan segenap wujud. Namun, sebelum membantu menyempurnakan segenap wujud, yang pertama adalah mampu membina diri.Setelah mampu membina diri, maka akan mampu memuliakan Lima Hubungan Kemanusiaan dengan berhenti sesuai dengan ‘predikat’ yang diembannya. Sepuluh Kewajiban (Shi Yi) yang wajib dipatuhi yakni:
1. Raja (pemimpin) bersikap Cinta Kasih.
2. Menteri (pengikut) bersikap Setia.
3. Orang tua wajib bersikap Cinta Kasih/meyayangi. 4. Anak bersikap Bakti.
5. Kakak bersikap lembut hati.
6. Adik bersikap rendah hati.
7. Suami bersikap memegang kewajiban/kebenaran. 8. Istri bersikap mendukung/mengikuti.
9. Yang tua bersikap murah hati.
10. Yang muda bersikap patuh.
Agama Khonghucu 155