Page 261 - Buku Paket Kelas 11 Agama Hindu
P. 261
berbangsa dan bernegara. Iklim saling bhakti Dasyam ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat manusia baik di lingkungan keluarga lebih-lebih di kehidupan sosial kemasyarakatannya. Kekawin Rāmāyana menjelaskan sebagai berikut:
Hé Madhusūdanàmriha bhaþàra haywa malupa, Wiûóu awakta jàti puruûottamottama kita,
Satwa ya satya nitya ri [y] awakta tan dadi hilang, Moha karih hanà tuwi rajah tamah pwa kawaúa.
Terjemahannya:
Oh, Dewa Wisnu sadarlah Engkau jangan lupa! Engkau adalah perwujudan Dewa Wisnu manifestasi Dewa Purusottama, Dharma dan kesetiaan itu abadi yang ada pada tubuh-Mu tidak boleh hilang, kendati mungkin ada pikiran yang bingung demikian pula sifat angkara murka semua sudah dikuasai (Kw. Rāmāyana Sargah XXI.126).
Dahsyam artinya menganggap pujaannya sebagai tamu, majikan dan kita sebagai pelayan. Dahsyam meyakini bahwa tamu yang hadir di hadapannya atau yang ada ini adalah sebagai perwujudan Tuhan. Di dalam menempuh kehidupan yang tentunya sangat utama ini, jika kita tidak menyadari “Dahsyam”, sepertinya rasa bhakti yang kita miliki terhadap-Nya itu sangat kecil dan hanya seberapa saja. Mestinya jika kita yakin bahwa kita adalah ciptaan-Nya, kita juga harus bisa menyadari Tuhan itulah yang harus kita layani dan sembah. Pelayanan tulus iklas dengan perasaan tunduk hati kepada Tuhan pahalanya sangat besar. Mulai saat ini kita harus yakin bahwa apapun yang kita kerjakan dan apapun yang
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti 255