Page 91 - Buku Paket Kelas 10 Agama Khonghucu
P. 91
Wahyu itu berisi:
Xiantian Bagua dan Yin Yang, ditulis dalam Kitab Tiga Makam (Sanfen). Diagram Bagua sebelum pembabaran, berisi wahyu tentang tanda-tanda suci yang melambangkan prinsip dari unsur Yin Yang sebagai dasar penyusunan Rangkaian Delapan Trigram.
Serta menjelaskan Qian (Tian sebagai Pusat), sebagai Khalik yang Gambar 5.1 Wahyu Hetu (peta telah menjadikan alam semesta dari sungai He) dengan segala isinya, makhluk dan segala peristiwa di dalamnya. Ini semua merupakan bukti Keagungan Jalan Suci Tian, yang menjadi dasar
dari kitab Yijing (Kitab Perubahan). Nabi Purba Fuxi (2953 – 2838 SM.)
Fuxi adalah orang dari Tienciu (Henan), Tayhoo. Beliau adalah Nabi Purba Rujiao yang pertama kali menerima wahyu Tian, yaitu wahyu Hetu (Peta dari sungai Huanghe).
Masyarakat pada era Nabi Fuxi dikenal dengan sebutan Masyarakat Keluarga Seratus dimana nabi Purba Fuxi sebagai pemimpinnya. Bersama-sama dengan pembantunya Nabi Fuxi telah meletakan dasar peradaban bagi umat manusia.
Karya-karya tersebut antara lain:
• Menemukan alat pancing, jala dan tombak.
• Mengajarkan membuat jebakan hewan liar.
• Nuwa (adik perempuan Fuxi) menyusun Undang-Undang tentang etika perkawinan.
Nabi Nuwa
Nuwa (adik perempuan Fuxi) menjadi pembantu utama baginda Fuxi di dalam menetapkan undang-undang, khususnya hukum perkawinan dan tertib melakukan sembahyang dan ibadah.
Sezaman dengan Beliau, dikenal pula tokoh-tokoh lain seperti You Chaoshi yang mengajarkan orang membangun tempat tinggal di atas pohon. Sui Renshi yang mengajarkan orang membuat pemantik untuk menyalakan api.
Sumber: Dokumen Kemdikbud
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti | 85