Page 10 - GELOMBANG TALI_Kelompok 11 revisi 1_Neat
P. 10

Gelombang Tali




                    Penyelesaian :

                                                         2λ = 50cm

                                                          λ = 25cm
                                                                λ
                                                            v =
                                                                T
                                                                25
                                                           v =
                                                               0,5
                                                        v = 50 cm/s






                   B.  Gelombang Stasioner



                          Cobalah ambil seutas tali  yang panjangnya kira-kira 4  –  5 meter, kemudian
                   ikatkan salah satu ujungnya pada tiang dan ujung yang lain kalian getarkan naik turun.

                   Pada  tali  tersebut  akan  merambat  gelombang  dari  ujung  tali  yang  kita  getarkan  ke

                   ujung  yang  terikat.  Coba  perhatikan  apa  yang  terjadi  pada  ujung  gelombang  saat
                   mencapai bagian tali yang terikat, ternyata gelombang itu akan dipantulkan kembali

                   ke arah semula. Antara gelombang datang dengan gelombang pantul ini akan saling
                   berinterferensi, sehingga menimbulkan gelombang yang disebut gelombang stasioner

                   atau gelombang berdiri.

                          Apa  yang  terjadi  jika  ada  dua  gelombang  berjalan  dengan  frekuensi  dan
                   amplitudo sama tetapi arah berbeda bergabung menjadi satu? Hasil gabungan itulah

                   yang  dapat  membentuk  gelombang  baru.  Gelombang  baru  ini  akan  memiliki
                   amplitudo yang berubah-ubah tergantung pada posisinya dan dinamakan  gelombang

                   stasioner.
                          Gelombang stasioner terjadi  jika dua gelombang yang  mempunyai  frekuensi

                   dan  amplitudo  sama  bertemu  dalam  arah  yang  berlawanan.  Gelombang  stasioner

                   memiliki ciri-ciri, yaitu terdiri atas simpul dan perut. Simpul yaitu tempat kedudukan
                   titik  yang  mempunyai  amplitudo  minimal  (nol),  sedangkan  perut  yaitu  tempat

                   kedudukan titik-titik yang mempunyai amplitudo maksimum pada gelombang tersebut.
                   Berdasarkan titik ujung pantulnya gelombang stasioner dibagi dua:






                   UNIVERSITAS SRIWIJAYYA
                   PENDIDIKAN FISIKA
                                                                                                     6
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15