Page 104 - E-Modul Biologi Materi Genetik
P. 104

B.  SALAH - Sel normal laki-laki adalah XY,        C.   SALAH – di dalam tabel tidak disebutkan
                pada  tahap  sintesis  akan  mengganda              mengenai jumlah hanya persentase jadi
                menjadi  XX  YY  dalam  satu  sel  yang             kita  tidak  dapat  mengetahui  secara
                belum  matang.  Kegagalan  berpisah                 pasti berapa jumlah dari sitosin pada sel
                pada     meiosis     1    (M1)     akan             ginjal manusia.
                menghasilkan  XX,  YY  dan  (kosong),           D. BENAR – Secara keseluruhan rasio purin
                pada     meiosis     2    (M2)     akan             dan pirimidin dari eukariot adalah 1 : 1,
                menghasilkan  XY,  XY  dan  sperma                  untuk prokariot jika dihitung maka juga
                kosong.                                             akan berasio 1 : 1.
             C. SALAH  –  Kegagalan  berpisah  pada
                meiosis 2 (M2) akan menghasilkan XX,            5. Jawaban:  Malik  adalah  ayah  kandung
                YY dan sperma kosong.                               Deby.    Mereka      berdua     memiliki
  Jawaban
             D. BENAR – Ovum normal memiliki X dan                  kemiripan  marker  pita  elektroforesis
                bertemu  dengan  sperma  hasil  gagal               DNA  pada  tiga  daerah,  dibandingkan
                berpisah  M1  (XY)  maka  anak  laki-               dengan  Zayn  dan  Mazen  yang  masing-
                lakinya  akan  memiliki  gamet  XXY                 masing  hanya  memiliki  kemiripan  pada
                (kelebihan kromosom X) yang dimana                  dua  daerah  dengan  marker  pita
                memperlihatkan       kelainan   berupa              elektroforesis DNA milik Deby.
                pembesaran          payudara        dan
                berkurangnya rambut.                            6. Jawaban:  tahap  4.  Grafik  pada  soal
                                                                    menunjukkan  siklus  sel  biji  semangka.
             UNIT 2                                                 Diketahui  bahwa  tahap  2  merupakan
             3. Jawaban:  3  dan  4.  Persilangan  antara           tahap  yang  mengalami  penggandaan
                bunga  kuning  (KK)  dan  bunga  putih              DNA,  artinya  tahap  dua  adalah  fase  S
                (kk)         akan         menghasilkan              interfase.  Jika  tahap  2  adalah  fase  S,
                keturunan  F1  dengan  genotip  Kk.                 maka tahap 1 adalah fase G1, dan tahap
                Pernyataan       nomor      3     betul             3 adalah G2. Setelah tahap G2 sel akan
                karena   memiliki  fenotif  heterozigot.            mengalami  mitosis.  Di  tahap  mitosis
                Warna  putih  pada  bunga  disebabkan               seharusnya  jumlah  DNA  kembali  ke  1X
                oleh tidak adanya pigmen. Pernyataan                karena  DNA  dibagi  ke  dua  sel  anakan.
                nomor  4  betul  karena  gen  K  yang               Akan     tetapi,   perlakuan     kolkisin
                membawa        sifat   kuning    adalah             menyebabkan       tidak    terbentuknya
                dominan,                                            benang  spindel,  sehingga  DNA  tidak
                sehingga keturunan   memiliki fenotif               berpisah dan jumlah DNA menjadi tidak
                warna  kuning.  Adapun  rasio  F2  nya              berkurang.  Dengan  demikian,  kolkisin
                adalah  KK,  Kk,  Kk,  kk  atau  kuning  :          akan berpengaruh terhadap tahap 4.
                kuning : kuning : putih (3 : 1).
                                                                7. Jawaban: S-S-B-S
             4. Jawaban: S-B-S-B                                A. SALAH  –  Southern  Blot  analisis  untuk
             A. SALAH – Pada hati tikus, purin (adenin              DNA, Northern Blot analisis untuk RNA,
                dan  guanin)  ternyata  lebih  kecil  dari          dan Western Blot analisis untuk protein.
                pirimidin (timin dan sitosin) yaitu 53,8 :          cDNA  dari  gen  ini  digunakan  sebagai
                54,1. purin < pirimidin.                            probe  pada  analisis  Southern  Blot  dan
             B. BENAR  –  Persentase  guanin  lebih                 Northern  Blot,  bukan  pada  Western
                sedikit  daripada  adenin  ditunjukkan              Blot.
                dalam tabel.






                                              Daftar Isi          Peta Konsep
       99      Kunci Jawaban
   99   100   101   102   103   104   105   106   107   108   109