Page 21 - e-book usaha dan energi fix REVISI 2-dikonversi
P. 21
Energi Air Gambar 4.Energi Air sebagai
Pembangkit Listrik Tenaga Air
Air yang bergerak menyimpan energi sangat besar.
(PLTA)
Pada prinsipnya, air bergerak dimanfaatkan menjadi energi
listrik. Prinsip kerja stasiun pembangkit hidrolistrik yang
lebih dikenal sebagai PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga
Air) adalah menampung air dalam suatu waduk atau
bendungan pada suatu ketinggian tertentu (energi potensial
gravitasi), kemudia mengalirkannya dengan kelajuan tetap
kesebuah turbin yang pada akhirnya akan memutar
generator (energi kinetic). Genartor selanjutnya akan
membangkitkan listrik. Jadi, perubahan energi yang terjadi
pada PLTA adalah energi potensil gravitasi – energi
kinetik- energi listrik.
Energi Cahaya Matahari
Gambar.5Cahaya matahari
sebagai Efek fotolistrik Alam semesta telah menyediakan segala sesuatu yang berkaitan
dengan konsep fisika, salah satunya yaitu energi. Matahari
merupakan salah satu penerapan dari konsep fisika energi dimana
matahari memancarkan cahayanya. Cahaya matahari merupakan
sumber energi yang paling besar dan paling melimpah. Tanpa sinar
matahari, proses fotosintesis pada tumbuhan tidak akan terjadi atau
berlansung. Oleh karena itu dengan sendirinya matahari telah
menyediakan kebutahan energi kepada manusia dalam jumlah yang
sangat besar. Kita bisa menangkap energi matahari dan
memanfaatkannya sebagai sumber energi dengan menggunakan sel
surya. Prinsip kerja sel surya dalah dengan memanfaatkan konsep
“efek fotolistrik”, yaitu cahaya ( cahaya matahri ) yang mengenai
suatu permukaan konduktor (sel surya) akan dapat menghantarkan
arus listrik. Jadi, perubahan energi yang terjadi dalam sel surya
(solar cell) adalah energi cahaya menjadi energi listrik.
Gambar6.Cahaya matahari
sebagai sumber sel surya 14