Page 39 - PANDUAN KMM DAN TATA KELOLA M...
P. 39

BAB IV
                     SISTEM ORGANISASI DAN PENGELOLAAN


               A.  Struktur Kelembagaan

                        Struktur KMM secara vertikal dibentuk secara
                   berurutan:  KMM  tingkat  pusat,  tingkat  wilayah,
                   tingkat daerah,  dan tingkat  cabang.  Kepengurusan
                   KMM terdiri atas: penasehat, ketua dan wakil ketua,
                   sekretaris,  bendahara  dan  anggota.  Dapat  pula
                   dilengkapi  bidang-bidang  atau  divisi-divisi  yang
                   diperlukan  untuk  lebih  mengoptimallkan  kerja
                   KMM.

                   1.  Korps  Muballigh  Muhammadiyah  Tingkat
                      Cabang
                          Berdasarkan  Anggaran  Rumah  Tangga
                      Muhammadiyah  Pasal  6 ayat  2 butir a,  Cabang
                      harus    menyelenggarakan       pengajian/kursus
                      berkala  anggota  Pimpinan  Cabang  dan  unsur
                      pembantu  pimpinannya,  Pimpinan  Ranting,
                      serta Pimpinan Ortom tingkat Cabang sekurang-
                      kurangnya  sekali  dalam  sebulan.  Pada  butir  b
                      disebutkan  Cabang  harus  menyelennggarakan
                      Pengajian/Kursus         berkala      Muballigh/
                      Muballighat di lingkungan Cabangnya sekurang-
                      kurangnya  sekali  sebulan.  Pada  butir  c,
                      disebutkan  bahwa  Cabang  harus  memiliki
                      anggota  sekurang-kurang  10  orang  Muballigh/
                      Muballighat.
                          Korps  Muballigh  Muhammadiyah  tingkat
                      Cabang dibentuk dan bekerja dalam koordinasi



                                                                      37
   34   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44