Page 2 - SKH Palangka Post Edisi 15 Juli 2020
P. 2
OPINI
RABU, 15 JULI 2020 2
Akselerasi Vaksin
editorial
Jangan Paksa
Pembelajaran tatap Muka Nasional Covid-19
HAri pertama masuk sekolah sudah dilaksanakan pada
13 Juli 2020. Itu sebagai pertanda dimulainya tahun ajaran
baru 2020/2021. Meski tahun ajaran baru, ternyata tidak semua
siswa yang diizinkan masuk sekolah. Sebagian besar masih
tetap harus belajar di rumah. Sistem pembelajaran melalui YoRdAN KhAedIR
daring, dan pemberian tugas.
Siswa yang masuk ke sekolah hanya peserta didik baru. Dosen Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Doktor Imunologi dari Chiba University Jepang, Dokter Relawan Covid-19 RSKD Duren Sawit Jakarta Timur
Mereka mengikuti masa pengenalan lingkungan sekolah.
Setelah selesai MPLS, siswa rencananya diberikan pelajaran PANdeMI corona virus dalam merangsang respons
melalui sistem daring. Pada masa pengenalan lingkungan, sat- Kriteria dan Tahapan Produksi imun dan memproduksi anti-
uan pendidikan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. disease 2019 (covid- 19) Ada beberapa kriteria umum bodi memori.
Setiap siswa diwajibkan menggunakan masker, dan belum menunjukkan yang harus dipenuhi ketika Banyak kandidat vaksin yang
membawa antiseptik. Kemudian setiap ruangan hanya diisi kepastian kapan akan memproduksi dan mengem- kemudian gagal di tahap ini.
maksimal 20 orang siswa. Tidak diperkenankan untuk ber- bangkan vaksin covid-19. Per- Karena, tidak mampu meng-
kumpul atau membuat kelompok. Pemerintah sendiri masih berakhir. Menurut CEBM tama adalah faktor keamanan hasilkan respons imun yang ad-
tidak mengizinkan pembelajaran tatap muka, meski sudah Oxford University, Indone- vaksin yang ketika digunakan, ekuat, dan bahkan tidak dapat
memasuki tahun ajaran baru. sia menjadi negara dengan vaksin tidak menimbulkan efek membentuk antibodi memori
Sistem pembelajaran tatap muka hanya diperkenankan pada samping berbahaya bagi pe- yang tepat untuk virus target.
daerah yang dinyatakan masuk zona hijau. Untuk Provinsi Kali- persentase tingkat kema- makainya. Mengingat, vaksin Kemudian tahap berikutnya,
mantan Tengah, baru Kabupaten Sukamara yang berstatus zona tian akibat covid-19 yang akan digunakan pada orang ialah tiga tahapan pada uji
hijau. Hingga kini kasus terkonfirmasi positif covid-19 di daerah tertinggi di kawasan Asia sehat atau tidak memiliki kon- klinik pada manusia, yakni uji
tersebut hanya dua. Keduanya kini sudah dinyatakan sembuh. Tenggara dengan persen- traindikasi medis. Kedua ial- klinik fase I, dimana vaksin
Sejalan dengan status zona hijau, sekolah di Sukamara ah kemampuan vaksin untuk akan diuji coba keamanannya
diizinkan melaksanaan pembelajaran tatap muka. Itu pun tase case fatality rate merangsang respons imun pada subjek penelitian manusia ILUSTRASI- Vaksin Korona. FOTO/iStockphoto
ada sejumlah syarat, agar sekolah tak menjadi klaster baru pe- (CFR) covid-19 sebanyak tubuh secara efektif. dengan jumlah yang kecil. dasar vaksin, komposisi vaksin semua tahapan produksi dan
nyebaran covid-19. Sedikitnya empat syarat sekolah diizinkan 5,56-6,07%. Dengan terbentuknya re- Kemudian, uji klinis fase II sampai dengan uji klinik. pengembangan vaksin. Pengem-
melaksanakan pembelajaran tatap muka, yakni zona hijau spons imun yang adekuat untuk menilai reaspon imun Di sini letak kemandirian bangan vaksin covid-19 tidak
yang ditetapkan gugus tugas, mendapat izin dari pemerintah aat ini obat antivirus setelah pemberian vaksin, vi- yang terbentuk dan menentu- bangsa Indonesia teruji. Den- akan menuai hasil yang optimal
daerah, dan persetujuan dari orang tua/wali siswa. yang tepat dan efek- rus SARS-CoV-2 yang dikenali kan jumlah dosis yang akan gan merintis riset vaksin dalam tanpa disertai kerja sama dan
Orang tua berhak memutuskan anaknya ikut pembelajaran tif untuk SARSCoV-2 dengan cepat pada saat pajanan diberikan, dan uji klinis fase
tatap muka di sekolah atau tidak. Sekolah tak bisa memaksa Smaupun vaksin Covid- infeksi, diharapkan akan tere- III dilakukan dengan target negeri juga dinilai akan men- kolaborasi internasional. Sudah
saatnya bangsa Indonesia tidak
gurangi rasa kekhawatiran dan
siswa untuk belajar tatap muka, jika orang tua merasa tak 19 belum juga ditemukan. Oleh liminasi secara sempurna di subjek penelitian lebih banyak ketidakpercayaan beberapa hanya berperan menyediakan
aman. Syarat lainnya, sekolah memenuhi daftar periksa. Ada karena itu, pembatasan sosial dalam tubuh. Ketiga, vaksin (biasanya jumlahnya ribuan), kelompok masyarakat Indo- informasi genetik virus galur
beberapa daftar periksa yang harus dipenuhi sekolah sebelum dan fisik dengan ketat, dan mampu bertahan pada suhu untuk mengetahui efek samp- nesia yang masih antivaksin. Indonesia dan menjadi kon-
menyelenggarakan pembelajaran tatap muka. pemberlakuan protokol kes- lingkungan sekitar. Tidak ja- ing dan keamanan vaksin yang Di mana, komunitas ini nse- sumen vaksin covid-19. Indo-
Sekolah wajib menyediakan, sanitasi dan kebersihan seperti ehatan dalam berinteraksi sos- rang vaksin ketika akan digu- mungkin tidak terjadi, ketika
kebersihan toilet, penyediaan sarana cuci tangan memakai ial, seperti penggunaan masker nakan sudah tidak potensial diuji coba pada kelompok kecil. lalu merragukan produk vaksin nesia harus memiliki bargaining
serta meyakini vaksin sebagai
position dan strategi diplomasi
sabun dengan air mengalir atau menggunakan cairan pem- dan peralatan pelindung diri lagi karena kontaminasi suhu Setelah dinyatakan lolos hasil dari konspirasi dan ke- sains yang baik di dunia inter-
bersih tangan (hand sanitizer). dilakukan demi mencegah lingkungan atau telah terurai pada keseluruhan tahapan uji pentingan bisnis global. nasional.
Kemudian, penyemprotan disinfektan berkala, mampu penularan. komposisinya. klinis, produsen vaksin akan
Dukungan Presiden Joko
Mutual Transfer Agreement
mengakses fasilitas layanan kesehatan (pusksemas, klinik, Beberapa waktu lalu Ketua Sebelum vaksin Covid-19 mengajukan aplikasi untuk Widodo yang selalu mengu- (MTA) yang dibuat nantinya
rumah sakit), kesiapan menerapkan area wajib masker atau Konsorsium Riset dan Inovasi diproduksi secara massal, ada mendapat lisensi internasional, tamakan kemandirian bangsa, harus diperhatikan secara ketat
pelindung wajah (face shield), serta memiliki pengukur suhu Covid-19 Kemenristek melalui beberapa tahapan yang ha- dan mendapat persetujuan juga perlu diimplementasikan dan transparan agar tidak ter-
tubuh jenis thermogun. Gugus Tugas Percepatan Pen- rus dilewati. Secara umum layak produksi. Dan akhirnya, dengan tersedianya dana yang jadi pencurian data sekuens
Sekolah masih dianggap sebagai lokasi yang rawan penu- anganan Covid-19 telah men- tahap pertama proses produksi harus dilakukan uji kontrol
laran covid-19. Bahkan di beberapa negara, sekolah justru gumumkan bahwa Indonesia vaksin ialah eksplorasi dan kualitas melalui sistem pelapo- cukup bagi penelitian dan biologis yang penting, dalam
pengembangan vaksin dalam
tahap awal pengembangan
menjadi klaster penyebaran korona. Pemerintah belum me- akan memulai produksi massal penentuan bahan dasar terbaik ran efek samping penggunaan negeri. Pembentukan konsor- vaksin. Vaksin yang diproduksi
nyusun protokol kesehatan tentang pendidikan. Sistem belajar vaksin covid-19 pada perten- vaksin. Tahap ini menentukan vaksin (VAERS) dan datalink sium vaksin nasional covid-19 nantinya harus memiliki lisensi
yang aman dalam terhadap penyebaran covid-19 tidak ada. gahan 2021. Dorongan pemer- apakah vaksin akan dibuat keamanan penggunaan vaksin. mungkin saja diperlukan agar yang tidak eksklusif menjadi
Bagaimana siswa belajar dengan kondisi harus menjaga intah agar Indonesia memiliki secara alami dengan meng-
jarak. Bukan rahasia umum, banyak sekolah di Indonesia yang kemandirian nasional terkait gunakan virus SARS-CoV-2 Konsorsium Vaksin Nasional tercipta akselerasi pengemban- monopoli produsen vaksin dan
nonprofit.
gan vaksin yang terukur dan
masih kekurangan ruangan. Ketika siswa diminta kembali produksi dan pengembangan yang sudah dilemahkan (live Proses penemuan vaksin um- terencana dengan baik. Dengan sinergitas para stake-
masuk sekolah, tentu akan menyulitkan. Protokol kesehatan vaksin merupakan sinyal yang attenuated), virus yang sudah umnya membutuhkan proses holder dan juga tersedianya
menjaga jarak, tidak bisa terpenuhi. Apalagi rata-rata sekolah positif bagi para peneliti dalam dimatikan (inactivated) atau yang panjang dan melibat- Kerja Sama dan Kolaborasi sumber daya manusia Indone-
diisi 40 orang hingga 50 orang siswa dalam satu kelas. negeri, untuk segera memulai bagian virus yang dibuat se- kan stakeholder, yang tidak Mengingat pentingnya aksel- sia yang cakap, terampil, memi-
Melihat persoalan tersebut, hendaknya sistem pembelajaran dan mengakselerasi riset terkait cara sintetis, berupa protein hanya terdiri dari ilmuwan di
tatap muka dipertimbangkan. Lebih baik siswa tetap belajar vaksin covid-19. rekombinan/subunit protein bidang sains kedokteran/kes- erasi penemuan vaksin covid-19 liki kepakaran riset imunologi,
dan vaksin yang tersebar di
sebagai cara yang paling aman,
dari rumah. Bagi daerah yang mempunyai fasilitas internet yang Beberapa Lembaga pene- virus. Sehingga, diharapkan ehatan, tetapi juga, pemegang dan efektif, untuk menghenti- berbagai universitas atau lem-
bagus, bisa menggunakan sistem dari. Untuk daerah yang tidak litian seperti PT Bio Farma lebih terjamin keamanannya. kebijakan (policymaker). Ban- kan pandemi global, Indonesia baga riset di Indonesia, proses
memiliki jaringan internet, bisa melalui pemberian tugas berkala. yang menggandeng Lembaga Tahap kedua ialah uji praklinik yaknya tahapan produksi dan sudah seharusnya juga berperan kemandirian bangsa untuk
Jangan memaksakan siswa harus tetap belajar di sekolah. Biomolekuler Eijkman, dan yang dilakukan pada kultur pengembangan vaksin covid-19
Meski secara akademik, tidak ada jaminan belajar di rumah PT Kalbe juga dikabarkan jaringan sel target dan he- membuka peluang bagi peneliti aktif, baik pada kolaborasi riset mampu menghasilkan vaksin
vaksin internasional.
covid-19 produksi anak negeri
mampu meningkatkan kualitas pendidikan. Tetapi, jangan telah memulai proses pengem- wan coba untuk dinilai efektif, dalam negeri untuk melakukan Kemandirian bukan berarti bukan suatu hal yang mustahil
hanya memikirkan kualitas pendidikan. Pikirkan pula, bangan vaksin covid-19. atau tidaknya kandidat vaksin riset awal, baik itu terkait bahan mampu melakukan sendiri akan terwujud. (*)
bagaimana menyelamatkan masa depan anak yang menjadi
calon pemimpin bangsa.(*)
Kapan Pandemi Covid-19 Berakhir?
PALANGKA POST INTAN SUPRABA
Dosen di Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan/dosen di Program Studi Program Profesi Insinyur Fakultas Teknik UGM
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya
Penerbit : PT Media Palangka Pambelum CORONAVIRUS disease 2019 tertarik untuk menyampaikan banyak penderita Covid-19 Dengan demikian, penulis rat dapat membantu Pemda
Terbit Pertama : 15 November 2001 (Covid-19) adalah penyakit opini. yang tidak menunjukkan ge- ingin menyampaikan usulan setempat untuk melakukan
menular yang disebabkan oleh
kebijakan yang lebih tepat sa-
mobilitas penduduk antara kota
jala atau asimptomatik pada-
SK Menteri Kehakiman dan HAM RI Nomor C- SARS-CoV-2. Outbreak ini ber- Akurasi input Data hal sebenarnya orang tersebut satu dan lain sangat bervariasi. saran. Pemda DIY akan mem-
15977HT/01.01 tanggal 24 Desember 2001 mula dari Wuhan, China pada Semua pemodelan untuk ber- telah terinfeksi sehingga dapat Mobilitas penduduk di Jakarta berikan bantuan sosial berupa
31 Desember 2019 dan hingga bagai keperluan pasti memerlu- menularkan virus ke orang lain. yang tinggi tentunya tidak sembako bagi 10.000 keluarga
Dewan Redaksi : Ediya Moralia, M Harris Sadikin, Pariyanto tulisan ini dibuat pada Minggu kan input data. Terkait dengan Untuk itu Gugus Tugas Per- dapat dibandingkan dengan miskin terseleksi yang mana
(5/4) pukul 14.00 WIB, tercatat
pentingnya data, pada 2016
mobilitas penduduk di Papua
besaran bantuan sosial tersebut
cepatan Penanganan Covid-19
Pemimpin Redaksi/Penanggung Jawab : M Harris Sadikin sudah terdapat 1.203.188 kasus penulis pernah menyampaikan kemudian menambahkan satu misalnya. Jika memungkinkan, Rp300.000-Rp500.000.
Pemimpin Perusahaan : Revy Apriani dengan total kematian 64.747 pentingnya data pengukuran in- kategori yaitu Orang Tanpa para peneliti dapat membuat Jika puncak penyebaran virus
Ombudsman : - orang seluruh dunia. tensitas hujan jam-jaman beserta Gejala (OTG), namun statusnya pemodelan yang spesifik untuk Corona pada akhir Juni atau
Dampak dari pandemi ini, tinggi/kedalaman hujan yang adalah positif terinfeksi virus masing-masing provinsi. Terma- akhir Juli 2020 sebagaimana
Pemerintah Indonesia telah dapat diakses secara gratis untuk corona. Direktur Centers for suk meningkatkan akurasi den- yang disampaikan Doni Mo-
Redaktur Pelaksana : Agustinus Djatta menghimbau untuk bekerja dari dapat memprediksi banjir secara Disease Control and Prevention gan mendapatkan input data se- nardo, dan jika diasumsikan
Redaktur : M Jaini, Rickover Lantera rumah, belajar dari rumah, iba- lebih akurat. Input data yang menyampaikan sebanyak 25% valid mungkin sehingga output meredanya wabah ini sekitar
Seventin Guspatmi, Rangga Andika
Assisten Redaktur : Adik Sigit Permana, Bella Rhomadani dah di rumah, yang kemudian kurang tepat akan menghasilkan orang terinfeksi Coronavirus akan lebih akurat. Pada 5 April November 2020, bahkan berakh-
lebih popular dengan istilah output data yang tidak akurat. tetapi mungkin tidak menun- 2020 pukul 13.00 WIB diberi- irnya wabah diasumsikan sep-
work from home (WfH). Yang Semisal menggunakan Model jukkan gejala. takan prototype test kit qPCR erti tail of the flood hydrograph
Reporter Palangka Raya : Wahyudi Hendra, M Habibi, Ferry
Bagaimana untuk memasti-
Santoso, Arianata, Dewi Kencana Wati, M Riduan Noor, Agus menjadi pertanyaan banyak Susceptible Exposed Infectious kan data pasien positif Covid-19 Covid-19 yang diberi nama Nus- (semisal 2021), maka dapat
Recovered Susceptible (SEIRS).
orang, sampai kapan WfH ini
antara TFRIC-19 buatan Indone-
dipertimbangkan besaran ban-
Priyono, Ghorby, M Anshari.
akan diberlakukan yang berarti Model tersebut memperhi- cukup valid? Apakah pasien sia telah selesai dibuat. Dengan tuan sosial yang cukup untuk
tergantung dari kapan wabah tungkan orang yang telah sem- yang meninggal sebelum hasil demikian, diharapkan test kit memenuhi kebutuhan hidup
Koresponden, Nanga Bulik : Heriyadi ini berakhir. Kapan wabah be- buh dapat menjadi rentan kem- tes swab-nya keluar juga dima- ini mampu mempercepat rapid warga hingga wabah berakhir.
Sukamara : Fahriansyah rakhir dan warga bisa kembali bali dan N adalah total jumlah sukkan dalam pelaporan total test sehingga hasilnya dapat Hal lain yang penulis per-
Sampit : Sumiati, Nafiri, Prasgiantoro ke kehidupan normal sepertinya penduduk (N = S+E+I+R). Di jumlah orang yang meninggal? membantu untuk meningkatkan tanyakan, apakah darurat ke-
Kuala Pembuang : Untung Wahyudi, Fredy Mansyur Huda menjadi pertanyaan kita semua. dalam model tersebut ada em- Bagaimana jika angka tersebut akurasi pemodelan. sehatan yang telah ditetapkan
Kasongan : Khairul Saleh Beberapa peneliti kemudian pat parameter penting yaitu the penting untuk meningkatkan oleh Pemerintah akan dicabut
Kuala Kurun : Anthoneal membuat pemodelan untuk infectious rate (β), the incubation akurasi hasil pemodelan? intervensi ketika wabah telah dinyatakan
Pulang Pisau : Asprianta memprediksi Covid-19. rate (σ), recovery rate (γ) dan the Grafik banyaknya kasus Co- berakhir dengan indikator tidak
Muara Teweh : Agus Sidik Pada 23 Maret 2020, tim rate which recovered individuals Temperatur vs Mobilitas vid-19 dengan sumbu-x adalah muncul kasus baru? Jika iya,
Puruk Cahu : Trisno peneliti dari Pusat Permod- return to the susceptible status Wang et al (2020) dalam pa- tanggal dan sumbu-y adalah maka Pemerintah dapat memper-
Buntok : Sintha elan Matematika dan Simulasi due to loss of immunity (ξ). pernya yang berjudul High banyaknya kasus dapat di- timbangan kebijakan realokasi
Tamiang Layang : - (P2MS) ITB memprediksikan Berhubung penulis awam Temperature and High Humid- analogikan seperti hidrograf anggaran secara lebih cermat.
Kuala Kapuas : Bhakti Lapro Giadi, Sri Hayati Indonesia akan mengalami terhadap pemodelan tersebut, ity Reduce the Transmission of banjir dengan sumbu-x adalah Selain itu mengingat waktu mulai
Pangkalan Bun : - puncak jumlah kasus harian untuk itu ada beberapa hal yang Covid-19” menggunakan 105 waktu dan sumbu-y adalah dan berakhirnya wabah ini berva-
Covid-19 pada akhir Maret menjadi pertanyaan penulis. sampel untuk menghitung the debit. Debit puncak banjir di- riasi antara negara satu dengan
Manager Produksi : Junaidi Effendi hingga pertengahan April 2020. Apakah input data tersebut daily effective reproductive pengaruhi oleh time to peak negara lainnya, maka penulis
Operator Cetak : Ari Hartanto, Yunus Y Ikat, Kodrat P Aji, Tunes, Kemudian pada 27 Maret 2020, semua dianggap homogen? number, R, yang kemudian (tp) yaitu tenggang waktu dari berharap ada perhitungan yang
Pra Cetak : Agung Priantoko, Ridwan Ismail, Gabriella Ois tim peneliti dari P2MS ITB Sebagai contoh, umumnya masa dengan menggunakan regresi permulaan hujan sampai pun- cermat kapan Indonesia akan
Meysiana, Dean Valentino. memprediksi wabah ini akan inkubasi 14 hari. Apakah 14 hari linear untuk 100 kota di China, cak banjir (jam). membuka kembali akses keluar
berakhir di Indonesia pada tersebut yang digunakan dalam disimpulkan temperatur dan Semakin singkat/pendek tp masuk Indonesia untuk memasti-
Koordinator Sales & Marketing : Windraty Embang akhir Mei hingga awal Juni 2020. pemodelan, atau sebenarnya kelembaban yang tinggi mengu- ini mengakibatkan debit pun- kan jangan sampai ada penularan
Marketing Iklan Jakarta : Maya, Rahmad (08514680512) Model yang digunakan oleh incubation rate itu perlu divari- rangi transmisi influenza secara cak yang lebih tinggi sehingga gelombang berikutnya akibat
Account Executive : Meilisa Bela tim dari P2MS ITB ini adalah asi karena masa inkubasi orang signifikan sehingga datangnya potensi banjir semakin tinggi. imported case.
Bagian Umum : Sigit Yadie Cahyo model Richard’s Curve Amerika satu dan lainnya dapat berbeda. musim panas diharapkan dapat Debit puncak tersebut dapat Sambil menunggu wabah ini
HRD : Milna Serikat. Termasuk apakah recovery mengurangi transmisi Covid-19 direkaya menjadi lebih rendah berakhir, semoga kita semua
Staff IT : Joko Hariyadi Sementara pada 3 April 2020, rate juga dianggap homogeny secara signifikan. dengan melakukan intervensi dapat tetap produktif di rumah
Kepala Gugus Tugas Percepatan sementara orang satu dan yang Namun, dalam siaran pers seperti menerapkan konsep Low masing-masing. Kerja dari
Agen : Palangka Raya : Fathir Agency (0536-322203), Anang Penanganan Covid-19, Doni lain bisa jadi memerlukan masa Tim BMKG dan Mikrobiologi Impact Development. Jika di- rumah, belajar dari rumah,
Sukri Agency (081329051738), Kumala Agency (082156411182) Monardo, menyampaikan ber- penyembuhan yang bervariasi. Fakultas Kedokteran Kesehatan analogikan dengan hal tersebut, ibadah di rumah, olahraga di
Pangkalan Bun : Agency Ijai (08125092246 dasarkan data kajian Badan Jika memang diambil rerata, Masyarakat dan Keperawatan penyebaran wabah Covid-19 ini rumah, termasuk menjalani
Pagatan : Agency Syahrian (082153037502). Intelijen Negara (BIN), diper- bagaimana menentukan angka UGM disampaikan kasus gel- dapat direduksi dengan adanya rangkaian kegiatan selama
kirakan puncak penyebaran tersebut supaya hasilnya dapat ombang kedua Covid-19 telah intervensi seperti karantina yang bulan Ramadan seperti salat
Percetakan : PT Media Palangka Pambelum virus Corona pada akhir Juni lebih akurat? menyebar di Indonesia sejak telah dilakukan oleh beberapa tarawih di rumah masing-ma-
Alamat : Jalan G Obos Nomor 30 kav 1-2 Palangka Raya atau akhir Juli 2020. Adanya Bagaimana mengetahui jum- Maret 2020 lalu, yang diduga wilayah di Indonesia. sing, termasuk menjalani him-
(Isi Diluar Tanggung Jawab Percetakan) perbedaan hasil pemodelan lah orang yang telah terin- akibat faktor mobilitas manusia Diharapkan hasil model pre- bauan untuk tidak mudik ke
antar peneliti, membuat penulis feksi secara akurat? Diberitakan dan interaksi sosial yang kuat. diksi Covid-19 yang lebih aku- daerah asal. (*)