Page 106 - E-Modul Tematik Siti Nurhamidah
P. 106
B. Menggali Informasi tentang Kesehatan Organ Pernapasan
Berdasarkan pantauan, indeks pencemaran udara di Jambi, Palembang, dan Palangkaraya
sudah sangat tinggi atau tidak sehat. Tidak sehat karena asap kebakaran hutan dan lahan
menyebabkan debu atau partikel halus hasil kebakaran seperti jelaga. Saking halusnya, partikel ini
akan dengan mudah terisap dan mengotori sistem pernapasan.
Selain partikel halus, asap kebakaran juga mengandung zat-zat berbahaya seperti ozon (O3),
sulfur dioksida (SO2), karbon monoksida (CO), dan nitrogen oksida (NO2).
Kabut asap ini dapat mengganggu kesehatan semua orang, baik orang yang kondisinya sehat
maupun yang sakit. Namun, pada orang yang kondisi kesehatannya kurang, khususnya pada orang
yang memiliki riwayat penyakit pernapasan, anak-anak, dan balita, kabut asap adalah bencana
yang bisa mengancam jiwa.
Dari bacaan di atas, berikut ini merupakan pertanyaan dan jawaban dengan kata tanya apa, siapa, di
mana, bagaimana, dan mengapa. Kemudian tulislah jawaban dari pertanyaan tersebut.
No. Kata Tanya Pertanyaan Jawaban
1. Apa Apa penyebab kabut asap? Penyebab kabut asap
adalah kebakaran hutan.
Apa saja zat-zat yang terkandung dalam Zat-zat yang terkandung
asap kebakaran? dalam asap kebakaran
antara lain seperti ozon
(O3), sulfur dioksida
(SO2), karbon monoksida
(CO), dan nitrogen oksida
(NO2)
2. Di mana Di mana terjadinya kebakaran yang Kebakaran yang
menyebabkan kabut asap? menyebabkan kabut asap
terjadi di lahan dan hutan
3. Siapa Siapa yang jiwanya terancam oleh bencana Bencana kabut asap dapat
kabut asap? mengancam jiwa orang
yang memiliki riwayat
penyakit pernapasan, anak-
anak, dan balita.
4. Mengapa Mengapa terjadi bencana kabut asap? Bencana kabut asap terjadi
karena kebakaran lahan dan
hutan.
5. Bagaimana Bagaimana usaha pemerintah untuk Usaha pemrintah untuk
mengatasi bencana kabut asap? mengatasi bencana kabut
asap dengan berusaha
mematikan titik-titik
kebakaran.
1. Berikut ini adalah penyakit yang dapat disebabkan oleh kabut asap, kecuali. . .
A. ISPA B. Bronkitis C. Radang tenggorokan D. Maag
2. Kabut asap dapat menyebabkan iritasi mata, untuk mencegahnya dapat dilakukan dengan . . . .
A. memakai masker saat keluar rumah C. memakai tetes mata sesering mungkin
B. memakai kacamata saat keluar rumah D. memakai topi saat keluar rumah
100