Page 9 - Microsoft Word - 3a91-bfcb-ed64-7450

4. Asam Sulfat Encer; Endapan Putih Barium Sulfat BaSO4 yang berbutir halus,

berat, dan praktis tak larut dalam air, hampir tak larut dalam asam encer dan dalam

larutan amonium sulfat, dan larut cukup baik dalam asam sulfat pekat mendidih.

2+
2-
Ba + SO → BaSO ↓
4
4
2+
BaSO ↓ + H SO (pekat) → Ba + 2HSO 4 -
2
4
4
5. Larutan Kalsium Sulfat Jenuh : Endapan Segera dari barium sulfat putih.
Fenomena yang serupa terjadi ika dipakai reagensia strontium sulfat jenuh. Dari
ketiga logam alkali barium sulfat yang paling sedikit larut. Dalam larutan kalsium

atau strontium sulfat jenuh, konsetrasi ion sulfat cukup tinggi untuk menimbulkan

pengendapan dengan barium yang berjumlah agak banyka, karena hasil kali

konsentrasi-konsetrasi ion melampaui nilai hasil kali kelarutannya.

2-
2+
SO + Ba ↔ BaSO ↓
4
4

6. larutan Kalium Kromat: Endapan Kuning Barium Kromat, yang praktis tak larut

dalam air.

2-
2+
Ba + CrO → BaCrO ↓
4
4

Stronsium Sr ( Ar: 87, 62).
Stronsium adalah logam putih-perak yang dapat

ditempa dan liat.
0
Strontium melebur pada 771 C.

Stronsium
Sumber: Wikipedia
Reaksi – Reaksi Ion Strontium

1. Larutan Amonia: Tak ada Endapan

2. Larutan Amonium Karbonat : Endapan putih strontium karbonat.

2-
2+
Sr + SO SrSO ↓
4
4
Stronsium karbonat agak kurang larut dibandingkan barium karbonat, lain daripada
ini, ciri-ciri khasnya adalah serupa dengan ciri-ciri khas barium karbonat.

3. Asam Sulfat Encer : Endapan Putih strontium sulfat

2-
2+
2-
Sr + SO → SrSO ↓
4
4
Kelarutan endapan tak dapat diabaikan. Endapan tak larut dalam larutan amonium
sulfat bahkan dengan mendidihkan sekalipun., dan larut sedikit dalam asam klorida
mendidih. Ia hampir sempurna diubah menjadi karbonat yang bersangkutan dengan

mendidihkan dengan larutan natrium karbonat pekat.

6