Page 16 - PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIASEB
P. 16
Pembentukan PNI sebagai partai negara
mendapat penolakan dari golongan muda.
PNI dianggap "berbau" Jawa Hokokai karena
sebagian besar anggotanya merupakan
tokoh-tokoh yang duduk dalam organisasi
buatan Jepang tersebut. Partai ini juga
dianggap tidak mewakili semua golongan
dalam masyarakat. Sjahrir dan golongan
muda menganggap pembentukan partai
tunggal bertentangan dengan prinsip-prinsip
demokrasi. Akibat penolakan tersebut,
penetapan PNI sebagai satu-satunya partai
dibatalkan "untuk sementara waktu" karena
dikhawatirkan menimbulkan kesan adanya
partai tunggal yang tidak demokratis.