Page 27 - Grafis Islam 02-Islam, Perdagangan, Pasar Global
P. 27
KESULTANAN
DEMAK
1475–1554
Menjelang akhir abad ke-15, seiring dengan kemunduran
Majapahit, Demak yang berada di wilayah utara pantai
Jawa muncul sebagai kawasan yang mandiri, dan dianggap
penganti langsung Majapahit.
Demak merupakan kesultanan Islam pertama dan
terbesar di wilayah pantai utara Jawa yang dipimpin
oleh Raden Patah dan menjadi pelopor penyebaran
agama Islam di Pulau Jawa. Masjid Agung Demak, yang
didirikan oleh Wali Sanga (penyebar agama Islam di tanah
Jawa pada abad ke-14), adalah salah satu peninggalan
bersejarah dalam penyebaran Islam.
Terletak di bibir pantai, sebagai negara maritim, Demak
menjadi pelabuhan paling besar di Nusantara dan
menjalankan fungsinya sebagai penghubung perdagangan
Hiasan dinding masjid Peninggalan antarpulau. Selain itu, Demak mempunyai daerah
Kesultanan Demak yang berasal dari pertanian yang luas yang menghasilkan bahan pangan
piring pemberian putri dari Campa
(ibu dari Raden Patah). terutama beras, yang kemudian menjadi komoditas ekspor
utama.
Sumber: gurupendidikan.co.id
Kesultanan Demak tidak berumur panjang. Pada 1560
kekuasaan Demak beralih ke Kerajaan Pajang yang
didirikan oleh Jaka Tingkir atau Hadiwijaya.
Literasi Nasional
14
Sumber: Ilustrasi berdasarkan id.wikipedia.org