Page 29 - MODUL ELEKTRONIK CAHAYA DAN ALAT OPTIK
P. 29
Bayangan sebuah pensil di depan cermin datar seperti Gambar
19 dapat ditentukan dengan menggunakan hukum pemantulan
cahaya. Cara melukisnya sama seperti melukis benda O pada Gambar
16 hanya saja untuk benda yang memiliki tinggi seperti pensil harus
melukis jalannya sinar datang dan sinar pantul minimal untuk dua
titik yaitu A dan B. Pada pembuktian Gambar 18 didapatkan bahwa
AF = A’F dan AB = A’B’. Jadi, untuk cermin datar tidak hanya jarak
benda sama dengan jarak bayangan tapi juga tinggi benda sama
dengan tinggi bayangan. Untuk benda yang bukan berupa titik atau
garis, ukuran bayangan benda sama dengan ukuran dari benda
tersebut. benda dan bayangan hanya berbeda dalam hal kanan dan
kirinya. Bagian kiri benda menjadi bagian kanan bayangan dan
sebaliknya. Adapun sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin datar
yaitu maya; sama besar dengan bendanya dan tegak; dan jarak
benda terhadap cermin sama dengan jarak bayangan terhadap
cermin.
Secara umum, untuk melukis pembentukan bayangan pada
cermin datar dengan diagram sinar, ikutilah langkah-langkah
dibawah ini!
1) Lukis sebuah sinar dari benda menuju cermin dan dipantulkan ke
mata, sesuai hukum pemantulan cahaya yaitu sudut sinar datang
sama dengan sudut sinar pantul.
2) Lukis sinar kedua sebagaimana langkah pertama.
3) Lukis perpanjangan sinar-sinar pantul tersebut di belakang cermin
sehingga berpotongan. Perpotongan sinar-sinar pantul tersebut
merupakan bayangan benda.
17