Page 213 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 MEI 2021
P. 213

Head  of  Communications  Manajemen  Kartu  Prakerja  Louisa  Tuhatu  mengatakan,  kuota
              gelombang 17 sebanyak 44.000 orang, yang sebelumnya berasal dari dicabutnya kepesertaan.
              "Ada  44.000  kepesertaan  yang  dicabut  dari  gelombang  12-16,  masuk  dalam  gelombang
              tambahan," kata Louisa Tahutu, Senin (10/5/2021).

              Louisa  pun  menyatakan,  cara  pendaftaran  gelombang  ke-17  sama  seperti  pendaftaran
              gelombang-gelombang sebelumnya.

              Dia  bilang,  gelombang  ke-17  merupakan  gelombang  terakhir  pendaftaran  Kartu  Prakerja  di
              semester I-2021.

              Lalu, apa saja syarat agar lolos seleksi Kartu Prakerja? Agar lolos seleksi, kamu harus Warga
              Negara Indonesia (WNI) berusia 18 tahun ke atas, termasuk mereka yang masih bekerja ataupun
              tidak bekerja, kena PHK, bahkan baru lulus kuliah.
              Beberapa  waktu  lalu  Louisa  menyebut,  lolos  atau  tidaknya  pendaftar  tergantung  dari  hasil
              penyaringan. Setidaknya kata dia, ada dua verifikasi yang dilalui sebelum peserta dinyatakan
              lolos.

              Verifikasi pertama adalah verifikasi Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan KK dengan data di
              Dukcapil. NIK yang tidak terdaftar otomatis gugur.

              Kemudian  tahap  kedua  adalah  verifikasi  terkait  daftar  terlarang.  Di  sini,  manajemen  akan
              melakukan pengecekan NIK dengan Dapodik untuk melihat status pendaftar. Artinya pendaftar
              yang masih aktif sekolah atau kuliah tidak bisa menerima Kartu Prakerja.

              "Prioritas akan diberikan kepada mereka yang terdampak pandemi yang dinyatakan pada saat
              pengisian data diri dalam proses pembuatan akun," paparnya.

              Louisa menjelaskan, pendaftar yang tidak bisa lolos dalam pendaftaran Kartu Prakerja adalah
              mereka yang masih aktif sekolah atau kuliah.
              Pendaftar juga tidak akan lolos jika sudah pernah menerima bantuan sosial (bansos) lainnya dari
              kementerian/lembaga terkait, seperti subsidi upah dari Kementerian Ketenagakerjaan, DTKS dari
              Kementerian Sosial, dan BLT UMKM alias BPUM dari Kemenkop UKM.

              "Pendaftar  tidak  boleh  terdaftar  sebagai  anggota  TNI/POLRI,  anggota  DPR/DPRD,
              direksi/komisaris/dewan  pengawas  BUMN/BUMD,  serta  perangkat  desa.  Ini  adalah  daftar
              terlarang dan mereka tidak bisa menerima Kartu Prakerja," jelas Louisa.

              Lalu, bagaimana cara mendaftarnya? 1. Buat akun Kartu Prakerja - Masuk ke www.prakerja.go.id
              - Pilih Menu "Daftar Sekarang" - Masukkan nama lengkap, alamat email, dan password - Cek
              email  untuk  konfirmasi  akun  -  Setelah  konfirmasi  akun  berhasil,  kembali  ke  website
              www.prakerja.go.id 2. Isi data diri - Masukkan email dan password - Masukkan nomor KTP dan
              tanggal lahir - Isi data dirimu dengan lengkap, seperti alamat rumah, nama lengkap, dan lain-
              lian.

              - Upload foto KTP - Masukkan nomor telepon dan kote OTP yang dikirim ke nomor ponsel 3.
              Ikuti tes motivasi dan kemampuan dasar - Ikuti tes dengan klik "Mulai Sekarang" - Siapkan alat
              tulis  untuk  tes  online  yang  berlangsung  selama  15  menit  -  Setelah  selesai,  tunggu  email
              pemberitahuan dari Kartu Prakerja.

              -  Bila  sudah  mendapat  email,  segera  kembali  ke  website  untuk  bergabung  ke  gelombang
              pendaftaran yang tersedia.


                                                           212
   208   209   210   211   212   213   214   215   216   217   218