Page 12 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 2 FEBRUARI 2021
P. 12

"Kami masih menunggu, sementara memang di APBN 2021 belum atau tidak dialokasikan. Nanti,
              kami lihat bagaimana kondisi ekonomi berikutnya, tetapi memang tidak dialokasikan di APBN
              2021," ujar Ida dalam rekaman yang dibagikan Biro Humas Kemenaker.

              Namun, Ida menuturkan sebagian program bantuan kepada pekerja terdampak pandemi covid-
              19 tetap dilanjutkan tahun ini. Meski tidak menyebutkan secara rinci program yang dimaksud,
              namun ia menuturkan program itu tetap berjalan hingga kondisi perekonomian normal kembali.

              Pasalnya, pandemi covid-19 telah mengerek jumlah pengangguran menjadi 9,77 orang hingga
              Agustus  2020.  Oleh  sebab  itu,  menurutnya,  dibutuhkan  program-program  pemerintah  guna
              membantu pekerja yang kehilangan pekerjaannya.

              "Program-program itu sebagian akan terus jalan sampai kondisinya kembali normal, memang
              diarahkan untuk menangani dampak pandemi covid-19," jelasnya.

              Berdasarkan catatan CNNIndonesia.com, salah satu program bagi pekerja terdampak covid-19
              yang masih berlanjut pada tahun ini adalah program Kartu Prakerja.

              Itu  pun,  hingga  saat  ini  Manajemen  Pelaksana  (PMO)  Kartu  Prakerja  belum  membuka
              pendaftaran  gelombang  12.  Terkait  dengan  BLT  subsidi  gaji,  pencairannya  sendiri  belum
              mencapai 100 persen pada Januari lalu.

              Ida sempat menuturkan pemerintah belum mencairkan BLT bagi pekerja bergaji di bawah Rp5
              juta  kepada  270.489  calon  penerima.  Jumlah  itu  terdiri  dari  110.762  pekerja  pada  termin
              pertama dan 159.727 pekerja di termin kedua.

              "Kenapa tidak tersalurkan 100 persen? Kami bisa menjelaskan, ada beberapa penyebab belum
              tersalurkan," ujarnya dalam rapat kerja dengan Komisi IX DPR.

              Sementara  itu,  pemerintah  telah  menyalurkan  BLT  kepada  12,29  juta  pekerja  pada  termin
              pertama. Kemudian, total pekerja yang mendapatkan BLT pada termin kedua sebanyak 12,24
              juta orang.

              Dari sisi anggaran, total dana yang dikucurkan sebesar Rp29,44 triliun atau 98,91 persen dari
              target sebesar Rp29,76 triliun. Terdiri dari Rp14,75 triliun pada termin pertama dan Rp14,69
              triliun pada termin kedua.































                                                           11
   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17