Page 151 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 AGUSTUS 2020
P. 151
"Hari ini kami melakukan aksi kembali di depan Gedung DPR RI karena mendapat informasi
pada hari Sabtu lalu bahwa hari ini akan diadakan rapat oleh Baleg. Hal inilah yang memicu
kami hari ini aksi," kata Ridwan Azis selaku Anggota Majelis Nasional KSPI ditemui di lokasi,
Senin (3/8).
Menurut Ridwan, seharusnya masa reses DPR tak boleh menggelar rapat khususnya
pembahasan Omnibus Law RUU Cipta Kerja. Parlemen sendiri, menjalani reses hingga tanggal
14 Agustus mendatang.
"Masa reses tidak boleh melakukan persidangan, tapi ini faktanya ada. Kedua, sampai hari ini
presiden Jokowi dan ketua DPR mba Puan itu belum menyatakan mencabut tentang
dipendingnya RUU Cipta Kerja di klaster ketenagakerjaan," tuturnya.
Lebih lanjut, Ridwan yang juga Sekjen FSPMI, mengatakan pihaknya akan memberikan
peringatan agar pembahasan rapat Baleg soal Omnibus Law Cipta Kerja dibatalkan.
"Kalau tidak kami akan melakukan terus menerus untuk aksi di depan Gedung DPR," tandasnya.
Hingga kekinian terpantau para buruh masih menyampaikan aspirasinya di atas mobil komando.
Mereka juga tampak membentangkan spanduk dan bendera.
Sebelumnya Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan aksi ini merupakan aksi lanjutan yang sudah
digelar pada pekan sebelumnya. Aksi ini akan dilakukan secara terus menerus selama
pembahasan Omnibus Law RUU Cipta Kerja masih dilakukan.
"Hal ini sesuai dengan apa yang kami sampaikan sebelumnya, bahwa KSPI akan melakukan aksi
tiap pekan, setiap kali DPR RI membahas omnibus law," kata Presiden KSPI Said Iqbal dalam
keterangannya, Senin (3/8).
Menurutnya, aksi serupa juga akan dilakukan secara bergelombang di berbagai provinsi, dan
puncaknya adalah tanggal 14 Agustus 2020 bersamaan dengan sidang Paripurna DPR RI yang
akan diikuti puluhan ribu buruh..
150