Page 175 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 SEPTEMBER 2020
P. 175

kerjaan selama bencana nonalam penyebaran Covid-19 dapat kita mulai sosialisasikan," kata
              Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah di Kantor Kemenaker, Jakarta, Rabu (9/9).
              PP No 49 Tahun 2020 itu sebelumnya telah ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada
              Senin  (31/8)  pekan  lalu  untuk  memberikan  perlindungan  bagi  pekerja  dan  perusahaan  saat
              pandemi Covid-19 memberikan dampak terhadap perekonomian.

              Menaker meminta kepada jajaran

              di BP Jamsostek untuk berkoordinasi mensosialisasikan peraturan itu kepada seluruh pemangku
              kepentingan termasuk pekerja dan pemberi kerja.

              "Saya berharap dengan pemberlakuan PP ini dapat memberikan manfaat bagi seluruh pemangku
              kepentingan jaminan sosial ketenagakerja an, meringankan beban pemberi kerja dan peserta
              dalam memenuhi kewajiban pembayaran iuran," tegas Ida.
              Berdasarkan PP tersebut terdapat jenis pelonggaran iuran BP Jamsostek yaitu kelonggaran batas
              waktu iuran Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) sebesar 99 persen.
              Artinya, peserta atau pemberi kerja hanya harus berkewajiban membayar 1 persen dari total
              iuran.

              Sementara Jaminan Pensiun (JP) diberikan penundaan iuran 99 persen yang berarti peserta dan
              pemberi  kerja  hanya  harus  membayar  1  persen  dan  sisanya  dapat  dibayar  bertahap  atau
              sekaligus beberapa waktu ke depan.
              Selain itu, diputuskan akan diadakan relaksasi denda iuran dari 2 persen menjadi 0,5 persen
              selama masa relaksasi berlangsung. Bagi yang ingin mendapatkan keringanan iuran JKK dan JKM
              harus  memenuhi  syarat  bagi  pekerja penerima  upah  dan  bukan  penerima  upah  yang  sudah
              menjadi peserta harus melunasi pembayaran iuran hingga Juli 2020. Bagi mereka yang baru
              menjadi peserta harus membayar iuran dua bulan pertama dan membayar 1 persen selama masa
              relaksasi. (Ful/Ant)-f






































                                                           174
   170   171   172   173   174   175   176   177   178   179   180