Page 81 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 AGUSTUS 2020
P. 81
Tiga perusahaan yang ditutup tersebut lantaran melanggar Surat Keputusan Kadisnaker Nomor
1477 Tahun 2020. Mereka kedapatan melanggar ketentuan pembatasan karyawan 50 persen
dari kapasitas maksimal. Ketiga perusahaan itu mempekerjakan lebih dari 50 persen karyawan
yang masuk kantor.
Sanksi peringatan juga sudah dikeluarkan hingga dua kali, tapi ketiganya masih tetap melanggar.
Sehingga penutupan sementara terpaksa dilakukan.
"Yang biasanya dia terkena Pembatasan karyawan. Dia masih mempekerjakan lebih dari 50
persen. Kita kasih peringatan satu, peringatan dua, masih bandel terpaksa kita tutup untuk
sementara," jelas dia.
Sementara terhadap 26 perusahaan yang ditemui kasus Covid-19, Andri enggan mengungkap
berapa banyak karyawan yang terpapar dari masing - masing perusahaan.
"Kalau karyawannya itu beragam, saya buka data lagi. Lagi pula nggak boleh diiniin (diungkap).
Pokoknya lebih dari satu lah dalam satu perusahaan," pungkasnya.
Berikut rincian 26 perusahaan yang ditutup sementara karena terdapat kasus Covid-19.
1.PT Indosat 2. Wisma BSG Abdul Muis (Kementerian Perhubungan Dirjen Perhubungan Laut)
3. Kimia Farma 4. BRI KCU Tanah Abang 5. PT. Link Tone Indonesia 6. PT. Melindo Elang
Indah 7. Pusat Pengelolaan Komplek Kemayoran (PPKK) Kementerian Sekretariat Negara 8.
Kantin Walikota Jakarta Barat 9. PTSP Jakarta Barat 10. BCA Multifinance 11. Polres Jakarta
Utara 12. Kecamatan Koja 13. PT. Dunia Expedisi Transindo 14. PT. Astra Daihatsu Motor 15.
PT. Yamaha 16. PT. Puninar 17. Tip Top 18. PT. Mitsubishi Krama Yudha Motor 19. PT. PP
Konstruksi 20. BPKP 21. BNI Life Smesco 22. PT. BCA SCBD 23. KEB Hana Bank 24. PT.
Daeyong Comunication Indonesia 25. PT. Kronus Indonesia 26. PT. Asiapay Technology
Indonesia Berikut 3 perusahaan yang ditutup karena melanggar protokol kesehatan. 1. Proyek
Graha Pertamina 2. PT. FAP AGRI 3. PT. Wintard Jaya.
79