Page 17 - Resume Berita Ketenagakerjaan 15 Oktober 2020

P. 17

URL:

http://klipingkemnaker.binokular.net/reportn/4ce0886becba90c

727a69954936e0c710b0e3d76c6c40eef0bdaa90ef20eaabd

Aliansi Masyarakat Tembakau Indonesia (AMTI) menilai rencana

kenaikan tarif cukai rokok pada 2021 harus dipikirkan secara adil

dan bijaksana, jangan sampai hal ini membuat pelaku industri

tembakau khususnya petani dan pekerja sektor sigaret kretek

tangan (SKT) makin menderita terutama di tengah kondisi

ekonomi sulit di masa pandemi COVID-19. Ketua Umum AMTI

Budidoyo mengatakan selama ini pemerintah mengantongi

sebanyak 70% dari kontribusi pajak dan cukai industri hasil

tembakau. Menurutnya target penerimaan negara dari cukai

dipatok naik 4,8% menjadi Rp172 triliun. Ini sudah setara

dengan 11,9% total penerimaan pajak negara. Belum lagi pajak

retribusi daerah 10% dari nilai cukai dan pendapatan PPn rokok.

Kasubdit Hubungan Kerja Kementerian Ketenagakerjaan

(Kemenaker) Sumondang mengatakan bahwa dampak kenaikan

cukai rokok dapat menyebabkan perusahaan tutup dan terjadi

pemutusan hubungan kerja (PHK). Pemerintah perlu mengkaji

kembali kebijakan tersebut.