Page 32 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 MARET 2021
P. 32
Kembali Ida Fauziah mengungkapkan bahwa sinergitas dunia industri, dunia usaha, dan
kompetensi pekerja selama ini belum terjalin. Pasalnya hal tersebut memiliki kepentingan yang
saling mendukung.
"Kita butuh dunia industri agar para alumni, peserta pelatihan ini bisa ditempatkan di dunia
industri atau dunia usaha. Dunia usaha, dunia industri butuh kita untuk kompetensinya,"
tandasnya.
Menaker Ida tidak menginginkan BLK dengan berbagai penyelenggaraan pelatihannya hanya
melahirkan pengangguran baru. Hal itu berkaca pada banyaknya pengangguran yang didominasi
lulusan perguruan tinggi.
"Saya tidak ingin BLK menyumbangkan pengangguran baru. Oleh karena itu betapa pentingnya
mendekatkan kebutuhan dunia usaha dan dunia industri," jelasnya.
Untuk menjawab tantangan tersebut, ia meminta BLK agar menjalankan agenda 6R dengan baik.
6R yang dimaksud, yakni reformasi kelembagaan, redesain substansi pelatihan, revolusi SDM,
reviltasisasi fasilitas dan sarana prasarana, rebranding BLK, dan relationship.
"Mau tidak mau kita harus berubah mengikuti kebutuhan masyarakat dan kebutuhan industri,"
serunya.
Di tahun 2021 ini BLK Surakarta memiliki target pelatihan sebanyak 1.304 Paket Pelatihan.
Beberapa program pelatihan unggulan yang diminati masyarakat antara lain teknik otomotif,
teknik manufaktur, teknik listrik, teknik las, teknik elektronika, TIK, bisnis dan manajemen,
bangunan, garmen apparel, industri kreatif, processing, dan refrigerasi.
31