Page 16 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 AGUSTUS 2020
P. 16
Penundaan penyaluran bantuan ini disampaikan Menteri Tenaga Kerja, Ida Fauziyah, Senin
(24/8/2020).
Rencananya, bantuan yang langsung masuk ke rekening masing-masing pekerja itu cair pada
Selasa (25/8/2020) hari ini.
Namun, Ida memastikan, pencairan bantuan Rp 600 ribu tetap akan dilakukan hingga akhir
Agustus 2020.
"Kami menargetkan bisa dilakukan transfer itu dimulai dari akhir bulan Agustus ini," ucapnya
dikutip dari Kompas.com.
Politisi PKB itu mengungkapkan alasan kenapa penyaluran bantuan yang diberikan per dua bulan
sekali itu, tertunda.
Rupanya, data yang diserahkan oleh BPJS Ketenagakerjaan kepada pemerintah sebanyak 2,5
juta nomor rekening pekerja yang tervalidasi harus dilakukan pengecekan kembali.
Diketahui, pada batch pertama pencairan bantuan diberikan kepada 2,5 juta karyawan terlebih
dahulu, kemudian bertahap hingga 15,7 juta penerima.
"Kalau dijuknisnya (petunjuk teknis) waktu paling lambat empat hari untuk melakukan check
list." "Jadi 2,5 juta (pekerja batch pertama) kami mohon maaf butuh kehati-hatian untuk
menyesuaikan data yang ada," katanya.
Menurut Ida, karena 2,5 juta bukanlah angka yang kecil, maka pemerintah butuh waktu untuk
mengeceknya.
Diketahui, bantuan senilai Rp 600 ribu akan diberikan kepada pekerja swasta dengan gaji di
bawah Rp 5 juta.
Bantuan diberikan selama empat bulan, tapi dicairkan per dua bulan sekali dengan total bantuan
senilai Rp 2,4 juta.
Artinya dalam sekali cair, para pekerja swasta akan menerima bantuan senilai Rp 1,2 juta.
Salah satu syarat dalam penerimaan bantuan Rp 600 ribu, karyawan swasta tersebut wajib
terdaftar dan aktif dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan BPJS Ketenagakerjaan .
Hal tersebut dibuktikan dengan nomor kartu kepesertaan.
Masyarakat dapat mengecek secara mandiri, kira-kira apakah namany ada dalam kepesertaan
BPJS Ketenagakerjaan atau tidak.
Berikut cara cek nama sekaligus mengecek apakah kepesertaan kita aktif atau tidak di BPJS
Ketenagakerjaan, dikutip dari Kontan.co.id : Via aplikasi BPJSTK Mobile - Peserta harus
mengunduh aplikasi BPJSTK Mobile di Android dan iOS - Setelah mengunduh, peserta harus
melakukan registrasi terlebih dahulu untuk mendapatkan PIN.
- Syarat registrasi di aplikasi BPJSTK Mobile antara lain Nomor KPJ (ada di kartu BPJS
Ketenagakerjaan ), NIK e-KTP, dan tanggal lahir, dan nama.
- Setelah terdaftar dan login, peserta dapat mengetahui status kepesertaan BPJAMSOSTEK.
- Kemudian pilih di "Kartu Digital".
- Setelah muncul tampilan kartu digital BPJS Ketenagakerjaan , klik di tampilan tersebut, bagian
bawah akan terlihat status kepesertaan BPJS TK (aktif/tidak aktif).
15