Page 114 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 APRIL 2020
P. 114
Title 27.653 PEKERJA DI JATIM DIRUMAHKAN, PHK HINGGA PUTUS KONTRAK AKIBAT COVID-19
Media Name rri.co.id
Pub. Date 13 April 2020
http://rri.co.id/post/berita/819299/ekonomi/27653_pekerja_di_jatim_dir
Page/URL
umahkan_phk_hingga_putus_kontrak_akibat_covid19.html
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Hingga akhir pekan tanggal 11 April 2020, data Dinas Tenaga Kerja dan
Transmigrasi Jatim menyebutkan, bahwa jumlah pegawai di Jawa Timur yang
dirumahkan ada sebanyak 20.036 orang. Sedangkan yang mengalami PHK ada
sebanyak 3.315 orang.
Serta juga ada sebanyak 4.302 dari Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang juga
terdampak Covid-19 baik yang putus kontrak, bermasalah, maupun yang gagal
berangkat.
Mereka adalah yang coba diusulkan Pemprov Jatim ke Kemenaker untuk
mendapatkan program Kartu Prakerja. Selain itu juga ada sebanyak 43 ribu pekerja
yang terkena PHK di Jatim sebelum wabah Covid-19 yang juga diusulkan.
Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak mengatakan, bahwa program Kartu
Prakerja ini tidak otomatis didapatkan oleh mereka para pekerja yang terdampak
covid-19. Melainkan juga diterapkan sistem seleksi.
"Jadi memang ada proses seleksinya, atau tidak otomatis," urai Emil, Senin
(13/4/2020).
Emil menuturkan, ada pertanyaan bagaimana jika dia yang sudah mendapatkan
program jaring pengaman sosial tapi ternyata di tengah jalan dia dapat kartu
prakerja, karena ini sistem pendaftarannya bergelombang.
Jika ada kasus semacam ini, mantan Bupati Trenggalek ini menyebut Pemprov akan
melakukan review ulang pada program jaring pengaman sosial yang mereka terima.
"Maka kita akan terus mendata, bagaimana jika mereka ini yang penerima ternyata
juga sudah mendapatkan program jaring pengaman sosial. Kami akan review
kembali untuk program jaring pengaman sosial dari pemprov yang didapat," tegas
Emil Dardak.
Page 114 of 210.