Page 208 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 APRIL 2020
P. 208

Title          PELAKSANAAN KARTU PRAKERJA HARUS TRANSPARAN
               Media Name     jateng.antaranews.com
               Pub. Date      13 April 2020
                              https://jateng.antaranews.com/berita/303856/pelaksanaan-kartu-prakerja -harus-
               Page/URL
                              transparan
               Media Type     Pers Online
               Sentiment      Positive














               Jakarta - Wakil Ketua MPR, Lestari Moerdijat, mengapresiasi pemerintah yang mulai
               membuka pendaftaran bagi masyarakat untuk mendapatkan kartu Prakerja tahap
               pertama terhitung sejak Sabtu (11/4).

               Namun, dia mengingatkan agar dalam pelaksanaannya pemerintah bijaksana dan
               hati-hati sebab kuota kartu Prakerja gelombang pertama hanya untuk 164.000
               pekerja, sedangkan mereka yang membutuhkan pekerjaan mencapai jutaan orang.

               "Saat pemerintah menetapkan social distancing akibat mewabahnya Covid-19,
               sampai sekarang ini banyak perusahaan yang telah merumahkan, bahkan mem-PHK
               karyawannya. Informasi yang berkembang tercatat 1,2 juta orang di-PHK," ujar dia,
               di Jakarta, Senin.

               Wakil ketua MPR dari Fraksi Partai NasDem itu minta kepada pemerintah agar
               memperhatikan mereka. "Jangan sampai mereka frustrasi karena terbentur
               persyaratan yang tidak bisa mereka penuhi," kata dia.

               Dalam persyaratan untuk mendapatkan kartu Prakerja, disebutkan yang boleh
               mendaftar adalah warga negara berusia 18 tahun ke atas.

               Ia mempertanyakan batasan usia 18 tahun ke atas sampai berapa tahun, apakah
               mereka yang sudah berusia di atas 50 tahun misalnya masih boleh mendaftar.

               Ia juga mengingatkan setelah mereka ikut pendidikan dan pelatihan apakah
               pemerintah sudah mempersiapkan tindak lanjutnya, misalnya kesempatan atau
               lowongan kerja buat mereka.

               "Apakah pemerintah sudah punya data berapa banyak perusahaan yang siap
               menampung mereka? Jangan sampai setelah mendaftar dan ikut pelatihan, mereka
               kembali menjadi pengangguran," katanya.

               Ia mengatakan motivasi para pendaftar juga perlu digali. "Jangan sampai mereka
               mendaftar hanya untuk coba-coba. Setelah mereka lulus, siapa yang mengawasi




                                                      Page 208 of 210.
   203   204   205   206   207   208   209   210