Page 105 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 JUNI 2021
P. 105

KEMNAKER BANTU TUNTASKAN MASALAH BOIKOT INDOMARET

              JAKARTA  -  Kementerian  Ketenagakerjaan  (Kemnaker)  memfasilitasi  penyelesaian  masalah
              antara PT Indomarco Prismatama ( Indomaret ) dengan pekerjanya soal boikot produk agar
              dapat diselesaikan dengan musyawarah tanpa menempuh jalur hukum.

              Direktur Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker
              (Ditjen PHI JSK) Indah Anggoro Putri mengatakan pihaknya memfasilitasi pertemuan pihak PT
              Indomarco  Prismatama  dengan  serikat  pekerja  Indomaret  agar  menyelesaikan  masalah  itu
              dengan mengedepankan musyawarah mufakat.

              Kemnaker  memiliki  kepedulian  dan  sensitifas  terhadap  masalah  hubungan  industrial  yang
              bergejolak akibat dinamika bisnis di masa pandemi Covid-19.

              Indah menekankan agar setiap perusahaan dan pekerja mengedepankan penyelesaian secara
              bipartit  dalam  masalah  hubungan  industrial  sehingga  tercipta  saling  pengertian  dan
              kesepahaman dan melahirkan kesepakatan damai yang menguntungkan kedua belah pihak.

              "Pemerintah selalu mendorong musyawarah mufakat untuk mencari solusi terbaik dalam setiap
              penyelesaian kasus ketenagakerjaan," katanya dalam keterangan resminya yang dikutip pada
              Sabtu (5/6/2021).

              Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi mengapresiasi Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia
              (KSPI) Said Iqbal yang telah mengimbau seluruh anggotanya untuk menghentikan kampanye
              dan aksi boikot terhadap Indomaret.

              Anwar  juga  mengapresiasi  PT  Indomarco  Prismatama  yang  telah  mendorong  pekerjanya
              melakukan  dialog  hubungan  industrial  secara  bipartit  hingga  tercipta  saling  pengertian  dan
              kesepahaman dan melahirkan kesepakatan.
              "Ini contoh bagus di saat sulit, kedua pihak masih mampu menyelesaikan dialog sosial dengan
              harmonis," jelasnya.

              Presiden  KSPI  Said  Iqbal  mengatakan  konflik  yang  terjadi  antara  manajemen  PT  Indomarco
              Prismatama (Indomaret) dan mantan karyawannya, Anwar Bessy, berakhir damai. Menurut Said
              Iqbal, manajemen Indomaret dan Anwar Bessy yang diwakili FSPMI dan KSPI, telah mencapai
              saling pengertian yang melahirkan kesepakatan damai.

              Dalam kesepakatan itu, manajemen Indomaret menyetujui untuk menyelesaikan kasus pidana
              yang menimpa Anwar Bessy, karyawan Indomarco, di luar pengadilan.

              "Manajemen  juga  menyetujui  untuk  mempekerjakan  kembali  Anwar  Bessi  yang  penempatan
              kerjanya sesuai posisi yang dibutuhkan perusahaan tanpa mengurangi hak-hak pekerja yang
              selama ini didapat," ujar Said Iqbal.

              Dengan demikian, lanjutnya, kedua pihak mempunyai tanggung jawab untuk membuat suasana
              hubungan industrial menjadi kembali harmonis dan menjaga nama baik dari perusahaan.

              "Pihak FSPMI dan KSPI akan menghentikan melakukan aksi boikot barang Indomaret, termasuk
              kegiatan-kegiatan lain yang terkait dengan kasus ini, seperti rencana aksi yang sudah dibuat
              oleh FSPMI dan KSPI," ujarnya.






                                                           104
   100   101   102   103   104   105   106   107   108   109   110