Page 9 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 OKTOBER 2021
P. 9
Sementara itu, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Anwar
Sanusi mengatakan, penambahan penerima BSU dilakukan untuk menutupi sisa penyaluran BSU
sebelumnya.
Ia mengatakan, penyaluran BSU ini diprioritaskan bagi penerima BSU yang berlokasi di wilayah
PPKM Level 3 dan Level 4 berdasarkan aturan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri)
terbaru yakni Inmendagri Nomor 53 dan Nomor 54.
Penerima BSU tambahan ini juga diprioritaskan bagi pekerja dalam bidang industri barang
konsumsi, perdagangan dan jasa.
"Ini kan tentunya untuk menutupi kemarin yang masuk atau terdampak pandemi Covid-19 Level
3 dan Level 4 yang belum memperoleh (BSU)," kata Anwar, seperti diberitakan Kompas.com,
Rabu (27/10/2021).
BPJS Ketenagakerjaan Tangkapan layar laman BSU, tanda jika bukan penerima BSU Anwar
mengatakan, penyaluran dana BSU sebesar Rp 1 juta kepada pekerja yang berhak menerima
akan dilakukan pada November 2021.
"Saat ini kita sedang menggodok penyesuaian regulasinya. Setelah selesai, kita akan segera
laksanakan. Kemungkinan bulan November sudah mulai kita salurkan," kata dia.
Anwar juga menjelaskan, tambahan penerima BSU sebanyak 1,6 juta orang ini akan terbagi
kepada pemilik bank Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan rekening kolektif.
Adapun bank yang termasuk bank Himbara yakni BRI, BNI, BTN, dan Mandiri.
"Iya, (penyaluran) tetap pemilik Himbara dan mungkin kita bukakan rekening kolektif lagi," kata
Anwar.
(Sumber: Kompas.com/Retia Kartika Dewi | Editor: Sari Hardiyanto).
8