Page 54 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 SEPTEMBER 2020
P. 54

- Bukan karyawan BUMN dan PNS  Cara Mengecek Data Kepesertaan  BPJAMSOSTEK  :

              1. Aplikasi BPJSTK Mobile  Aplikasi BPJSTK Mobile dapat diunduh di Android, iOS, dan BlackBerry.

              Peserta BPJAMSOSTEK bisa mengunduh aplikasi BPJSTK Mobile secara gratis.

              Setelah mengunduh, peserta harus melakukan registrasi terlebih dahulu.

              Registrasi tersebut untuk mendapatkan PIN.
              Setelah terdaftar dan login, peserta dapat mengetahui status kepesertaan BPJAMSOSTEK.

              2. Cek Melalui Laman  sso.bpjsketenagakerjaan.go.id  Anda bisa mengecek status kepesertaan
              BPJAMSOSTEK melalui laman resmi sso.bpjsketenagakerjaan.go.id.

              3. SMS Ke 2757  Untuk mengecek kepesertaan BPJAMSOSTEK, Anda bisa mengirim pesan SMS
              ke nomor 2757.
              Namun  sebelumnya,  peserta  BPJAMSOSTEK  harus  mendaftar  via  SMS  dengan  mengetik:
              Daftar(spasi)SALDO#NO_KTP#TGL_LAHIR(DD-MM-YYYY)#NO_PESERTA#EMAIL(bila                   ada)
              Kirim ke 2757.

              Setelah terdaftar, peserta bisa mengirim pesan dengan format SALDO (spasi) no peserta, lalu
              kirim ke 2757.

              Update BLT Rp 600 Ribu: Sejumlah Nasabah BCA Sudah Cair, Ada Peluang Program Diperpanjang
              BLT Rp 600 Ribu Tahap 2 Cair, Berikut Syarat dan Skema Penyaluran Subsidi Gaji Lewat Bank
              Penyalur    Bagi  mereka yang  memenuhi  syarat, bantuan  subsidi  akan  ditransfer  langsung ke
              rekening pekerja yang telah memenuhi kriteria.

              Pekerja tak perlu mendatangi kantor BPJAMSOSTEK.

              Bantuan ini akan disalurkan dalam dua tahap, dan BSU tahap pertama akan disalurkan pada
              kuartal III 2020.

              Sedangkan BSU tahap kedua akan disalurkan pada kuartal IV 2020.

              Diperkirakan sekitar 13,8 juta pekerja formal yang memenuhi syarat akan menerima bantuan
              ini.

              Total anggaran yang akan dikeluarkan pemerintah untuk program ini mencapai Rp 33,1 triliun.

              Kementerian Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah menghimbau kepada para pekerja yang menjadi
              caon penerima subsidi gaji, untuk menyampaikan rekening yang masih aktif.

              Ia juga menghimbau agar para pekerja menghindari penyerahan nomer rekening dobel, karena
              menurutnya ini sangat menyulitkan pihaknya.
















                                                           53
   49   50   51   52   53   54   55   56   57   58   59