Page 345 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 JULI 2021
P. 345
BPJAMSOSTEK TOREHKAN PRESTASI DALAM HUMAN CAPITAL ON RESILIENCE
EXCELLENCE AWARD 2021
BPJS Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK kembali menorehkan prestasi dengan berhasil meraih
empat penghargaan sekaligus dalam Human Capital on Resilience Excellence Award 2021.
Bahkan BPJAMSOSTEK mampu mengungguli 400 perusahaan lain yang juga turut serta dalam
ajang penghargaan tersebut.
BPJAMSOSTEK telah dinobatkan sebagai The Best Organization Structure 2021, The Best Human
Capital Based on Technology 2021, dan The Most Resilience Excellence Company 2021 .
Selain itu, Direktur Umum dan SDM BPJAMSOSTEK Abdur Rahman Irsyadi juga berhasil meraih
penghargaan dalam kategori The Best Leader in Human Capital 2021.
Penghargaan tersebut diserahkan secara virtual oleh Ketua Dewan Juri Achmad Purwono pada
hari Rabu (7/7). Turut hadir juga dalam acara tersebut Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida
Fauziyah sebagai keynote speaker.
Pada kesempatan yang sama, Menaker Ida Fauziyah mengucapkan selamat kepada semua pihak
yang memperoleh penghargaan dan berharap semoga penghargaan tersebut bisa menjadi
inspirasi bagi perusahaan lain sehingga memotivasi semua pihak untuk terus berkarya bagi
pembangunan sumber daya manusia di Indonesia.
Perlu diketahui bahwa Human Capital on Resilience Excellence Award 2021 merupakan gelaran
corporate rating di bidang human capital yang diselenggarakan secara tahunan dan bertujuan
untuk memetakan persoalan dan tantangan yang dihadapi oleh beragam institusi di Indonesia.
Pada tahun ini dikhususkan terhadap upaya institusi dalam melakukan transformasi digital tanpa
mengesampingkan keselamatan dan budaya kerja di lingkungan institusinya masing-masing.
"Penghargaan ini tentunya sangat membanggakan bagi saya khususnya dan seluruh insan BPJS
Ketenagakerjaan yang sampai saat ini selalu semangat memberikan yang terbaik," ungkap Ari
sapaan akrab Abdur Rahman Irsyadi.
Ari menambahkan bahwa seluruh pencapaian tersebut tentu tidak lepas dari beragam inisiatif
strategis yang telah diciptakan oleh manajemen dalam menghadapi pandemi covid-19 yang
masih mewabah di Indonesia hingga saat ini.
Dalam menghadapi kondisi tersebut, BPJAMSOSTEK telah berhasil menumbuhkan resilience
culture di setiap lini dengan melakukan berbagai inovasi, serta memperkuat digital services dan
digital marketing di antaranya melalui pelaksanaan Pelayanan Tanpa Kontak Fisik (Lapak Asik)
yang bertujuan untuk memberikan pelayanan terbaik kepada peserta meski tanpa tatap muka
secara langsung.
Strategi lain yang telah dilakukan BPJAMSOSTEK adalah melakukan empowering people dengan
melakukan pembelajaran jarak jauh bagi karyawan yang ingin meningkatkan kompetensinya.
Hal tersebut sangat penting dalam mendukung percepatan digitalisasi layanan yang terus
dilakukan oleh BPJAMSOSTEK.
Selain itu BPJAMSOSTEK juga fokus terhadap kesehatan mental karyawan melalui employee
assistance program dalam bentuk pendampingan bagi karyawan yang ingin mengembangkan
potensi dalam dirinya di tengah kondisi pandemi.
"Meski kita belum tahu kapan pandemi ini akan berakhir, namun kita harus tetap optimis dan
selalu bersemangat dalam memberikan perlindungan bagi seluruh pekerja Indonesia," tutup Ari.
344