Page 184 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 14 OKTOBER 2020
P. 184
Pada tahap II, subsidi gaji disalurkan sebanyak 2.981.533 penerima (99,38 persen), tahap III
sebanyak 3.476.361 penerima (99,32 persen), tahap IV sebanyak 2.579.703 penerima (97,20
persen); dan tahap terakhir sebanyak 427.016 penerima (69,03 persen).
Subsidi gaji/upah disalurkan melalui 2 termin pembayaran. Setelah pembayaran termin I selesai
disalurkan untuk 5 tahap, Kemenaker akan melakukan evaluasi sebelum pembayaran termin II
mulai disalurkan.
"Kami targetkan termin II mulai disalurkan pada akhir Oktober 2020 atau paling lambat
penyalurannya akan dimulai awal November nanti," kata Menaker.
Dengan anggaran mencapai Rp 37,7 triliun, program bantuan pemerintah berupa subsidi
gaji/upah ditargetkan bagi 15,7 juta pekerja yang terdaftar sebagai peserta BPJS
Ketenagakerjaan per 30 Juni 2020.
Namun, hingga batas akhir penyerahan data penerima, yang terkolektif dan diserahkan BPJS
Ketenagakerjaan hanya mencapai 12.272.731 pekerja/buruh.
"Sisa anggaran akan diserahkan kembali ke Bendahara Negara. Rencananya, akan disalurkan
untuk subsidi gaji/upah bagi guru honorer dan tenaga pendidik, baik di lingkup Kemendikbud
maupun Kemenag," kata dia.
Sebelumnya, untuk tahap V, Kementerian Ketenagakerjaan menerima 618.588 calon penerima
dari BPJS Ketenagakerjaan. Ida juga berharap, adanya bantuan subsidi gaji tersebut mampu
menolong perekonomian Indonesia yang terkontraksi akibat pandemi Covid-19.
183