Page 11 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 MARET 2021
P. 11

"Saya  harus  jujur  mengatakan  bahwa  sistem  pasar  kerja  kita  saat  ini  belum  optimal.  Masih
              diperlukan banyak perbaikan," kata Ida dalam Rapat Kerja dengan Komisi IX DPR RI, Selasa
              (16/3).

              Ida mengatakan berdasarkan hasil studi Bappenas dan Bank Dunia pada 2020 menunjukkan
              Sistem Informasi Pasar Kerja (SIPK) masih sangat terbatas. Berdasarkan kajian Bank Dunia, SIPK
              Indonesia masih berada di tingkat dasar menuju menengah.

              Ia juga menyinggung sumber data penyerapan tenaga kerja di luar hasil survei yang dimiliki
              Kemenaker masih terbatas. Serta, masalah tenaga kerja profesional Indonesia yang terbatas di
              pasar kerja.

              "Ada beberapa hal yang belum dimiliki dalam sistem pasar kerja Indonesia, yakni sumber data
              di luar survei Kemenaker untuk menghasilkan intelijen di pasar kerja, memberikan data dan
              layanan  kepada  pengguna,  termasuk  layanan  langsung  yang  disesuaikan  dengan  kebutuhan
              pengguna," ujarnya.
              Selain itu, kelemahan sistem pasar kerja Indonesia juga terletak pada fungsi informasi data pasar
              kerja yang tersedia. Ida mengatakan saat ini fungsi tersebut dalam sistem pasar kerja Indonesia
              belum menggunakan indikator statistik serta data-data nasional dan data administrasi.

              "Fungsi ini perlu dikembangkan, serta melibatkan lebih banyak aktor publik seperti dalam sistem
              pendidikan,  job  counseling,  jaminan  sosial,  kantor  statistik,  dan  pendaftaran  perusahaan,"
              tuturnya.  Bentuk  Pusat  Kerja  2022,  Ida  juga  mengatakan  pihaknya  tengah  menyiapkan
              pembentukan Pusat Pasar Kerja. Hal itu bertujuan untuk menciptakan sistem pasar kerja yang
              mampu meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

              "Pada 2021 ini kami menyiapkannya (pusat pasar kerja), mudah-mudahan akan selesai dan 2022
              kami bisa operasikan ini" kata Ida.

              Pusat  Pasar  Kerja  ini  juga  nantinya  akan  memiliki  data  ketenagakerjaan  yang  lengkap  dan
              berbagai panduan yang dibutuhkan pekerja. Ida berencana, Pusat Pasar Kerja ini akan berkantor
              di Gedung Yayasan Tenaga Kerja Indonesia (YTKI), Kuningan, Jakarta Selatan.

              "Kami diberi kesempatan untuk menggunakan gedung YTKI, salah satu fungsinya nanti akan
              kami gunakan sebagai Pusat Informasi Pasar Kerja," pungkasnya.































                                                           10
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16