Page 27 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 MEI 2020
P. 27
Title PRESIDEN JOKOWI DIMINTA TURUN TANGAN AWASI PENCAIRAN THR PERAWAT
Media Name merdeka.com
Pub. Date 25 Mei 2020
https://www.merdeka.com/uang/presiden-jokowi-diminta-turun-tangan-awas i-pencairan-
Page/URL
thr-perawat.html
Media Type Pers Online
Sentiment Positive
Lebaran tahun ini nampaknya tak memihak pada tenaga medis Indonesia. Garda
terdepan penanganan Virus Corona tersebut, nampaknya tidak hanya dihadapkan
pada pandemi yang tak kunjung berakhir tetapi juga hak-hak dasar yang belum
terpenuhi seperti THR.
Sekretaris Badan Bantuan Hukum Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI),
Maryanto mengatakan, sejauh ini masih banyak perawat di Indonesia terutama
sektor swasta yang belum menerima THR. Pihaknya pun meminta Presiden Joko
Widodo turun tangan mengatasi masalah tersebut.
"Kami meminta kepada pemerintah pusat, Bapak Presiden Jokowi melalui
Kementerian Ketenagakerjaan untuk terus mengawasi, untuk turut serta mengawasi
RS Negeri, Swasta maupun klinik klinik yang hari ini beroperasi. Tentunya kami tidak
berharap melulu soal materi tetapi ini adalah hak paling dasar, hak paling normatif
yang dapat diberikan kepada rekan rekan kami," ujarnya melalui youtube PPNI,
Jakarta, Senin (25/5).
Maryanto mengatakan, pemberian hak seperti THR dan gaji sudah diatur sejak 2016
bahkan lebih jauh sudah diatur sejak 2003. Dia meminta pencairan THR perawat
bisa sama seperti yang dirasakan oleh sektor industri lain.
"Sehingga ini menjadi sebuah kewajiban bukan lagi tuntutan setelah diatur sejak
2016 atau bahkan sejak tahun 2003 melalui Undang-undang Ketenagakerjaan yang
hari ini sama-sama telah dijalankan di republik ini," jelasnya.
Sementara itu bagi perawat di seluruh Indonesia, dia meminta agar melapor apabila
mendapat kecurangan seperti pemotongan gaji dan penundaan pembayaran THR.
"Kami akan rahasiakan identitas saudara sekalian karena kami memahami dimasa
pandemi ini di bawah pelayanan sangat sulit apalagi terkait perekonomian,"
tandasnya.
Page 26 of 78.