Page 86 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 DESEMBER 2020
P. 86
Hal ini juga mengacu pada prasyarat penerima BSU berdasarkan data BPJS Ketenagakerjaan. Di
mana pekerja harus terdaftar aktif BPJS Ketenagakerjaan sampai 30 Juni 2020.
"Kita harus ikut dengan regulasi kriterianya. Kriterianya dibatasi sampai dengan bulan Juni 2020.
Itulah kebijakan," kata Reza.
Reza menambahkan, bagi pekerja yang terdampak pandemi corona dan tidak memenuhi kriteria
sebagai penerima BSU, pemerintah sebelumnya telah menggulirkan program kartu prakerja.
Selain itu juga ada program lainnya, seperti padat karya dan BLT Banpres.
Penerima Meninggal, Dana Subsidi Gaji Tetap Bakal Dicairkan Penerima Bantuan Subsidi Upah
(BSU) yang diketahui meninggal saat periode penyaluran, dipastikan dana akan tetap dapat
dicairkan ahli waris. Dengan catatan, rekening penerima masih aktif.
"Jika penerima meninggal dunia, ahli waris berhak menerima. selama rekeningnya masih aktif,
bisa dilakukan pemindahbukuan ke ahli warisnya, itu bisa dicairkan," kata Staf Khusus
Kementerian Ketenagakerjaan Reza Hafiz.
Jika telah dinyatakan sebagai penerima, artinya sudah terverifikasi dan dipastikan akan
menerima BSU, meskipun telah meninggal. Sebab, perubahan data tidak dapat dilakukan secara
serta merta oleh Kemnaker.
Lagipula, penyaluran BSU termin-II ini merupakan satu rangkaian dengan termin sebelumnya.
Di mana, penerima BSU akan mendapatkan total subsidi sebesar Rp 2,4 juta yang dicairkan Rp
1,2 juta pada masing-masing termin. Sehingga penerima yang sudah terdaftar di termin I, akan
otomatis sama dengan data penerima termin II.
Reporter: Pipit Ika Ramadhani Sumber: Liputan6 [bim].
85