Page 5 - e- KLIPING KETENAGAKERJAAN 10 AGUSTUS 2020
P. 5
Judul Kemenaker: 2,14 Juta Pekerja Terdampak Covid-19, Paling Banyak di
Jabar
Nama Media kompas.com
Newstrend Santunan Pegawai Swasta
Halaman/URL https://money.kompas.com/read/2020/08/10/065440126/kemenaker-
214-juta-pekerja-terdampak-covid-19-paling-banyak-di-jabar
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-08-10 06:54:40
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Pemerintah akan menjalankan program subsidi gaji bagi pekerja dengan upah di bawah 5 juta.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah berharap, program yang akan berjalan September ini
mampu menjaga daya beli dan kesejahteraan pekerja.
KEMENAKER: 2,14 JUTA PEKERJA TERDAMPAK COVID-19, PALING BANYAK DI
JABAR
JAKARTA, - Hingga 31 Juli 2020 Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mencatat, terdapat
2,14 juta tenaga kerja baik formal dan informal yang terdampak Covid-19. Data ini sudah terdata
berdasarkan nama dan alamat.
Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah mengatakan, berdasarkan data tersebut, Jawa Barat
merupakan provinsi yang tenaga kerjanya paling banyak terdampak Covid-19. Dari total 2,14
juta pekerja tersebut, ada sebanyak 342.772 pekerja formal dan informal di Jawa Barat yang
terdampak.
"Tentu dengan kondisi dan tantangan ketenagakerjaan di Provinsi Jawa Barat ini perlu untuk
segera ditindaklanjuti sesegera mungkin agar kita bisa tekan laju dampak Covid-19 ini ke
depannya," ujar Ida dalam keterangan tertulis, Minggu (9/8/2020).
Ida meminta Kadisnaker Kabupaten/Kota turut bergotong royong dan menjaga soliditas moral
sosial dan serius dalam menangani dan memulihkan sektor ketenagakerjaan di Jawa Barat.
Untuk meringankan beban pekerja terdampak Covid-19 sebut Ida, pemerintah sudah
memberikan berbagai stimulus. Stimulus tersebut seperti penyaluran berbagai bantuan sosial
bagi para korban PHK, kartu prakerja serta masifikasi program padat karya dan kewirausahaan
untuk penyerapan tenaga kerja yang terdampak pandemi.
Bahkan, pemerintah akan memberikan stimulus berupa subsidi upah kepada para pekerja
peserta aktif BPJS Ketenagakerjaan yang penghasilannya dibawah Rp 5 juta.
3