Page 201 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 17 DESEMBER 2020
P. 201
Kendati demikian, pihaknya telah siap mengemban pelaksanaan program subsidi gaji/upah
apabila adanya kesepakatan untuk dilanjutkan tahun depan.
"Lebih lanjut terkait kebijakan BSU di tahun 2021, saat ini masih dalam tahap diskusi
pembahasan di tingkat Komite PEN. Kemenaker tentu siap mendukung program yang sangat
baik ini kembali muncul tahun depan. Kita persiapkan desain kebijakannya bersama-sama," ujar
dia melalui konfrensi pers virtual, Rabu (16/12/2020).
Namun, setelah dilakukan verifikasi serta validasi data yang diserahkan oleh BPJS
Ketenagakerjaan ke Kemenaker, maka hanya 12,4 juta pekerja/buruh yang dinyatakan berhak
menerima bantuan tunai dari pemerintah ini.
"Oleh sebab itu, anggaran kami kembalikan kepada Bendahara Negara dan dimanfaatkan bagi
subsidi gaji guru honorer melalui masing-masing instansi yakni Kemendikbud maupun
Kemenag," ujar dia.
Bila dilihat profil penerimanya, rata-rata memiliki gaji dikisaran Rp 3 juta. Penerima bantuan
subsidi gaji/upah berdasarkan provinsi yang paling banyak antara lain DKI Jakarta, Jawa Barat,
Jawa Tengah, Jawa Timur, Banten, dan Sumatera Utara.
"Total bantuan yang diberikan kepada masing-masing pekerja adalah Rp 600.000 selama empat
bulan atau total sebesar Rp 2,4 juta. Diserahkan melalui dua gelombang/termin, dimana setiap
termin sebesar Rp 1,2 juta," jelas Ida.
"Termin pertama diserahkan pada periode September-Oktober 2020, sedangkan termin II pada
periode November-Desember 2020, yang mana penyaluran termin II saat ini masih berjalan,"
sambung dia.
Dia berharap, dengan adanya bantuan subsidi gaji/upah maupun keseluruhan program
pemulihan ekonomi yang masih berlangsung hingga saat ini, dapat mendorong roda
pertumbuhan ekonomi di kuartal IV 2020 agar keluar dari zona resesi.
"Terakhir, saya berpesan jaga kesehatan, pakai masker, cuci tangan, jaga jarak. Kita berdoa
memohon kepada Allah SWT agar Covid-19 ini segera diangkat dari bumi Indonesia," pesan
sekaligus harapannya.
200