Page 322 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 12 OKTOBER 2020
P. 322
Anda masih bisa mengikuti program bernama Jaring Pengaman Sosial ( program JPS )
Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker).
Perlu diketahui, program JPS Kemnaker ini masih merupakan bagian dari Dana Insentif atau
stimulan di tengah pandemi Covid-19.
Dihimpun TribunJabar.id dari Kompas.com, Menaker Ida Fauziyah mengatakan, pandemi tak
hanya membawa masalah kesehatan saja.
Pandemi, imbuhnya, juga berdampak pada melemahnya perekonomian.
Hal itu ditandai dengan penurunan daya beli masyarakat, pengurangan tenaga kerja, dan
penurunan produksi.
"Untuk meringankan beban masyarakat dan pekerja yang terdampak, pemerintah meluncurkan
program Jaring Pengaman Sosial (JPS)," kata Menteri Ida, melalui keterangan tertulis yang
diterima Kompas.com, Selasa (6/10/2020).
Adapun program JPS Kemnaker ini terdiri dari program tenaga kerja mandiri untuk menciptakan
wirausaha dan padat karya yang bisa menjadi pilihan bagi masyarakat untuk menghindari atau
mengurangi dampak pandemi.
Untuk program penciptaan wirausaha ini diberikan dalam bentuk pelatihan berkelanjutan.
Pelatihan tersebut didampingi langsung dari Kemnaker .
Tujuan dari program penciptaan wirausaha itu adalah untuk menciptakan lapangan kerja atau
usaha bagi masyarakat.
Sementara itu, padat karya adalah program pemberdayaan masyarakat yang menyasar para
pengangguran dan setengah pengangguran.
Program tersebut dilakukan mealui kegiatan pembangunan fasilitas umum dan sarana
produktivitas masyarakat dengan melibatkan banyak tenaga kerja.
Lebih lanjut Menaker Ida menilai, dua program JPS Kemnaker ini adalah stimulus bagi
masyarakat pelaku industri kecil.
Program itu bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dalam memanfaatkan sumber daya
manusia dan sumber daya alam di sekitar mereka.
Lebih baik lagi, kreativitas itu mampu menghasilkan produk yang punya nilai jual.
Selain itu, lanjut Menaker Ida, program ini diharapkan bisa mendukung produk kreatif industri
kecil.
Alhasil, program tersebut dapat membantu masyarakat survive di masa pandemi dan menjadi
kekuatan ekonomi baru di daerah.
Direktur Jenderal Pembinaan Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja
(Binapenta dan PKK) Kemnaker Suhartono mengatakan, akan terus berperan aktif dalam
penciptaan dan perluasan kesempatan kerja.
"Melalui ide-ide yang kreatif dan inovatif, kami yakin banyak Saudara-saudara kita yang masih
menganggur, dan korban PHK akibat Covid-19 yang beralih menjadi wirausaha baru, dengan
memanfaatkan platform wirausaha online atau startup business," kata Suhartono.
321