Page 70 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 April 2021
P. 70
Yulisa Baramuli, Ketua DPP Partai Nasdem bidang Migran menilai kondisi ini perlu dihadapi
dengan kerja bersama seluruh stakeholders.
"Sejak pandemi, penempatan pekerja migran Indonesia menurun drastis. Ditambah aturan
dalam negeri yang kita susun belum disambut baik oleh negara penempatan pekerja migran,"
tuturnya, Minggu (18/4/2021).
Menurut dia, ada beberapa negara yang sudah dibuka untuk pekerja migran tetapi pekerja
Indonesia belum bisa masuk. "Bagi negara yang penempatan sudah dibuka, Badan Pekerja
Migran Indonesia dan Kemenaker, sebaiknya langsung membuat langkah agar para pekerja kita
bisa ditempatkan. Seperti Hong Kong dan Taiwan," tuturnya.
Dia menjelaskan, jangan sampai Indonesia tidak bisa menempatkan pekerja migrannya.
Sementara negara lain bisa. Misalnya Filipina yang sudah mulai melakukan penempatan di
Taiwan.
Apabila persoalannya adalah Covid-19, kata dia, ada baiknya pemerintah memberi perhatian bagi
tenaga kerja yang akan berangkat di vaksin terlebih dahulu.
Namun, jika masalahnya terkait peraturan, kata dia, perlu dilakukan peninjauan kembali agar
tidak merugikan semua pihak.
(dam).
69