Page 39 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 JULI 2021
P. 39
Ringkasan
Pemerintah mulai menggeber bantuan sosial (baasos) sebagai kompensasi perpanjangan PPKM.
Salah satu bentuknya, pemberian subsidi gaji kepada para pekerja atau karyawan yang
terdampak PPKM Para pekerja yang berhak mendapat "bonus" tersebut harus memenuhi
beberapa persyaratan. Salah satunya, mereka harus terdaftar sebagai peserta Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJamsostek. Status terdaftar itu
tercatat selambatnya pada 30 Juni. Persyaratan lainnya adalah besaran upah yang diterima
setiap bulan maksimal Rp 3,5 juta.
KARYAWAN DAPAT SUBSIDI GAJI RP 1 JUTA
Pemerintah mulai menggeber bantuan sosial (baasos) sebagai kompensasi perpanjangan PPKM.
Salah satu bentuknya, pemberian subsidi gaji kepada para pekerja atau karyawan yang
terdampak PPKM
Para pekerja yang berhak mendapat "bonus" tersebut harus memenuhi beberapa persyaratan.
Salah satunya, mereka harus terdaftar sebagai peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial
(BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJamsostek. Status terdaftar itu tercatat selambatnya pada 30
Juni. Persyaratan lainnya adalah besaran upah yang diterima setiap bulan maksimal Rp 3,5 juta.
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menegaskan, bantuan tersebut hanya diberikan kepada
pekerja yang terdampakpenerapan PPKM level 3 dan 4. Berapa besaran subsidi gaji itu? "Uang
Rp 500 ribu diberikan selama dua bulan sehingga per orang akan mendapatkan Rp 1 juta,"
terang Airlangga.
Dia menjelaskan, bantuan tersebut akan disalurkan melalui BPJamsostek.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) Said Iqbal menyambut baik subsidi upah
tersebut. Namun, dengan catatan, kriteria penerima harus diperbaiki. Misalnya, terkait dengan
aturan gaji di bawah Rp 3,5 juta. Banyak daerah yang menerapkan PPKM level 4 yang memiliki
upah minimum di atas Rp 3,5 juta. Belum lagi mereka yang digaji lebih, tetapi harus mengalami
pemotongan karena dirumahkan akibat pandemi. Akibatnya, gaji yang diterima saat ini setara,
bahkan lebih rendah daripada Rp 3,5 juta yang disyaratkan.
Karena itu, dia mendorong cakupan penerima bisa diperluas. "Kami setuju subsidi gaji. Tapi,
kriteria harus diperbaiki," ujarnya.
Selain itu, dia mendorong pemerintah segera menyalurkan subsidi gaji tersebut Mengingat,
banyak pekerja yang sudah mengalami kesulitan saatPPKM darurat dan level 4.
Di sisi lain, Kementerian Sosial (Kemensos) menambah jangkauan keluarga penerima manfaat
(KPM) bansos sembako atau bantuan pangan nontunai (BPNT). Jumlahnya mencapai 5,9 juta
KPM. Sebelumnya, jumlah penerima kartu sembako adalah 18,8 juta KPM.
Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkapkan, tambahan itu sejalan dengan verifikasi dan
validasi data oleh pemerintah daerah sepanjang semester I 2021. Setiap bulan, pemda memang
diberi kesempatan meng-update data warga miskinnya untuk kemudian diajukan dalam data
penerima bansos. "Sebanyak 5,9 juta ini sudah kami usulkan kepada Kemenkeu untuk menerima
bantuan Rp 200 ribu per bulan," ungkapnya seusai rapat bersama presiden kemarin (26/7).
Selain perluasan cakupan, Kemensos menambah besaran dana yang diberikan. Rencananya, ada
tambahan dua kali Rp 200 ribu pada tahun ini untuk penerima awal. Seperti diketahui, bansos
kartu sembako biasanya diberikan sebanyak 12 bulan dalam satu tahun.
38