Page 22 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 JANUARI 2021
P. 22
HARI JADI KE-64 DAN CAPAIAN PROVINSI JAMBI DI TENGAH PANDEMI COVID-19
Gubernur Jambi, Fachrori Umar menghadiri Rapat Paripurna Memperingati Hari Jadi ke-64
Provinsi Jambi yang berlangsung di Kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jambi,
Rabu (6/1).
Dalam pidatonya, Fachrori mengucapkan terima kasih yang tulus kepada para Gubernur dan
Wakil Gubernur Jambi terdahulu yang telah banyak berbuat untuk membangun Jambi, juga
mendoakan para Pendiri Provinsi Jambi yang telah mendahului.
"Semoga amal baik mereka diterima Allah SWT dan orang tua-tua kita, keluarga besar yang
masih bersama pada hari ini semoga diberi umur panjang, sehat dan kekuatan," ungkap Fachror
Tema yang diangkat pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-64 Provinsi Jambi Tahun 2021 "Dengan
Kebersamaan Provinsi Jambi Bergerak Melawan Pandemi COVID-19" yang memiliki arti dan
makna strategis dalam konteks sinergitas untuk membangkitkan kembali ekonomi Provinsi Jambi
setelah dilanda Pandemi COVID-19.
Fachrori memaparkan pencapaian bidang kesehatan khususnya dalam upaya penanganan
dampak COVID-19, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi telah melakukan banyak hal pada
tahun 2020 mulai dari penunjukan rumah sakit rujukan COVID-19.
Seperti, penambahan fasilitas rujukan dan tempat perawatan isolasi, penyiapan tempat isolasi,
pasien COVID-19 yang merupakan Orang Tanpa Gejala dan penyediaan sarana akomodasi bagi
tenaga kesehatan.
Selain itu, penambahan jumlah tenaga kesehatan termasuk upaya peningkatan kapasitas testing
dengan RT-PCR, sampai dengan tanggal 4 Januari 2021 total keseluruhan kasus COVID-19 di
Provinsi Jambi adalah sebanyak 3.336 orang.
Dari total tersebut, jumlah pasien sembuh sebanyak 2.541 orang, meninggal dunia sebanyak 57
orang, dan pasien dalam perawatan sebanyak 738 orang.
Pandemi COVID-19 sangat berdampak pada perekonomian dunia tidak terkecuali Provinsi Jambi,
pertumbuhan ekonomi Jambi mengalami kontraksi pada Triwulan 2 dan 3 tahun 2020 walaupun
memperlihatkan tren perbaikan pada triwulan 3.
Namun, pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi untuk keseluruhan tahun 2020 diperkirakan
melambat dibanding tahun sebelumnya. Hal ini dipahami sebagai dampak logis dari penurunan
kinerja seluruh lapangan usaha.
"Kecuali lapangan usaha informasi dan komunikasi karena adanya pembatasan mobilitas
masyarakat, kegiatan komersial dan produksi akibat Pandemi COVID-19," sebutnya.
Adapun perlambatan pertumbuhan ekonomi tersebut tentu saja berdampak langsung pada
peningkatan pengangguran dan kemiskinan, tingkat pengangguran terbuka (TPT) Provinsi Jambi
Agustus 2020 sebesar 5,13 persen atau meningkat 1,07 poin.
"Tantangan ke depan dalam membangun Jambi tidaklah ringan, saya mengharapkan dukungan
semua pihak termasuk para Bupati dan Wali Kota se-Provinsi Jambi untuk meningkatkan kerja
sama yang terjalin selama ini," harap Fachrori.
Pemprov Jambi berupaya memperkuat pelayanan masyarakat di tingkat pedesaan dengan
memberikan bantuan keuangan sebesar Rp 60 juta per tahun bagi desa dan kelurahan dan
bantuan keuangan ini tetap diberikan pada tahun 2020 meskipun di tengah Pandemi COVID-19.
Serta pelayanan terhadap hak dasar masyarakat di Provinsi Jambi tergolong memuaskan yang
dalam peringatan Hari Hak Asasi Manusia Sedunia ke-72 tanggal 14 Desember 2020 untuk ketiga
21