Page 398 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 18 AGUSTUS 2020
P. 398
Bantuan tersebut akan disalurkan sebesar Rp600.000 selama empat bulan ke depan. Jika
ditotalkan, para pekerja dengan kriteria yang ditentukan akan mendapatkan besaran subsidi gaji
Rp2,4 juta.
Nantinya, bantuan tersebut akan didistribusikan melalui dana transfer ke rekening masing-
masing. Namun, tetap harus memperhatikan sejumlah ketentuan yang berlaku. Bagi yang tidak
dapat bantuan, jangan khawatir karena pemerintah sudah menetapkan bantuan lainnya.
Berikut beberapa fakta mengenai subsidi gaji karyawan Rp600.000 yang berhasil dirangkum oleh
Okezone , Jakarta, Sabtu (15/8/2020).
1. Nasib Pekerja yang Tak Dapat Bantuan Pemerintah akan menggulirkan dana bantuan sebesar
Rp600 ribu per bulan dari bulan September hingga Desember kepada 15,7 juta pekerja dengan
upah di bawah Rp5 juta per bulannya. Hal ini, tentunya dengan persyaratan bahwa calon
penerima bantuan harus sudah melunasi iuran BPJS Ketenagakerjaan (BPJS TK) per 30 Juni
2020.
Hal ini kemudian menimbulkan pertanyaan, bagaimana nasib dari pekerja yang bukan anggota
BPJS TK dan juga pekerja yang di-PHK? "Ini semua treatment kan sedang dicoba didekati oleh
pemerintah. Yang enggak punya pendapatan, yang kelompok miskin terbawah, yang kelompok
miskin baru itu dibantu dengan program-program bantuan sosial (bansos) dari Kementerian
Sosial (Kemensos)," ungkap Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah di Jakarta, Selasa
(11/8/2020).
2. Pekerja Kena PHK Sementara itu, untuk pekerja yang di-PHK, lanjut dia, sudah dibantu
dengan program kartu Prakerja.
"Bagi yang bekerja, ini baru treatment terakhir, sebenarnya ini menyempurnakan seluruh
treatment yang diberikan oleh pemerintah," ucap Ida.
Dengan adanya pandemi ini, Ida mengatakan, pasti banyak pekerja yang memang masih bekerja
tapi mengeluh pendapatannya berkurang. Tidak sedikit pekerja dengan gaji Rp5 juta sebagai
batas atas yang mendapatkan bantuan ini.
3. Alokasi Dana Rp37,7 Triliun Pengalokasian dana untuk subsidi tersebut sudah disiapkan
sekitar Rp37,7 triliun. Dengan hadirnya dana tersebut, diharapkan agar para pekerja yang
terdampak dapat terbantu dan menggerakan ekonomi Indonesia.
4. Dicairkan Akhir Agustus 2020 Menteri Badan Usaha Milik Negara sekaligus Ketua Pelaksana
Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Erick Thohir mengatakan,
mencairkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi pekerja dengan penghasilan di bawah Rp5 juta
dilakukan pada akhir Agustus 2020.
5. Dibayarkan Dalam 2 Tahap Erick Thohir menyebutkan bahwa skema pencairan akan dilakukan
dalam dua tahap. Tahap pertama untuk gaji bulan September dan Oktober yang akan dibayarkan
pada bulan Agustus. Sedangkan, untuk dua bulan berikutnya yakni November dan Desember
akan dibayarkan pada September mendatang..
397