Page 224 - E-KLIPING KETENAGAKERJAAN 26 OKTOBER 2021
P. 224
"Hingga kini, kami masih menunggu SE Kemenaker. Karena dengan adanya SE inilah, penetapan
UMP yang akan dikeluarkan melalui keputusan Gubernur Lampung baru dapat dilakukan," beber
Agus, Minggu (24/10).
Menurutnya ada beberapa hal yang akan menjadi faktor penentuan UMP. Seperti memperhatikan
kondisi makroekonomi daerah yang masih dalam situasi pandemi Covid-19. Sehingga, banyak
aspekyang akan dipertimbangkan. "Selain kesejahteraan pekerja juga keberlangsungan
usaha/investasi. Kami juga akan memperhatikan struktur dan skala upah sebagai aspek
pengungkit produktivitas," tandasnya.
Dilanjutkan Agus, kemungkinan SE Kemenaker terkait upah minimum keluar dalam waktu dekat.
Sebab pada pertengahan November, harusnya UMP sudah ditetapkan.
"Saya kira dalam waktu dekat Karena pertengahan November akan kita tetapkan UMP untuk
tahun 2022," ujarnya.
Diketahui bahwa UMP Lampung 2021 dinyatakan tak mengalami perubahan. Sama dengan UMP
2020 sebesar Rp2.432.001,57. Hal ini mengacu pada SEMenakerNomorM/ll/HK.04-/X/2020
tentang Penetapan Upah Minimum Tahun 2021 pada Masa Pandemi Covid-19 dan merupakan
pertimbangan pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi Lampung, (rma/cl/rim)
223