Page 205 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 25 SEPTEMBER 2020
P. 205
1. Pengaduan Pengaduan masalah layanan ketenagakerjaan. Bagi Anda yang bermasalah dalam
penyaluran BLT BPJS Ketenagakerjaan tahap 1-4 bisa membuat pengaduan dengan klik "Buat
Pengaduan".
2. FAQ Pelajari lebih lanjut tentang layanan ketenagakerjaan dan klik "Pelajari Selengkapnya"
jika Anda masih punya banyak pertanyaan soal layanan ketenagakerjaan seperti Kartu Prakerja
dan BLT BPJS Ketenagakerjaan.
3. Aspirasi Sarana penyaluran aspirasi terpadu dengan klik "Kirim Aspirasi".
4. Lapor Laporan terkait indikasi korupsi dengan memilih "Buat Laporan".
Namun, sebelum melakukan pengaduan atau mencari informasi, Anda diminta untuk membuat
akun terlebih dahulu di kemnaker.go.id dengan cara memilih menu "Daftar". Kemudian, isi
biodata dan Anda akan menerima SMS berupa kode OTP.
Untuk melakukan konfirmasi akun, Anda perlu mengisi kode OTP terlebih dahulu kemudian baru
bisa login dengan menggunakan email atau nomor KTP (NIK) dan password yang digunakan
saat pendaftaran.
Proses Pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan Proses pencairan BLT BPJS Ketenagakerjaan telah
memasuki Tahap 4 yang dibagikan mulai pekan ini, menurut Menteri Ketenagakerjaan, Ida
Fauziyah.
Ia memastikan penyaluran subsidi upah/gaji tahap 4 telah dicairkan bagi pekerja/buruh yang
berhak menerima sesuai kriteria Peraturan Menteri Ketenagakerjaan RI (Permenaker) Nomor 14
Tahun 2020.
Menurut Ida, proses cek kelengkapan data dari 2,8 juta rekening pekerja BLT BPJS Tahap 4
sudah selesai. Dari 2,8 juta data calon penerima tahap IV, sebanyak 2,65 juta orang yang sudah
lengkap datanya telah diproses pencairan ke KPPN.
Sisanya, sekitar 150 ribu rekening dikembalikan ke BPJS Ketenagakerjaan untuk dilengkapi
datanya. "Hal ini kami lakukan agar betul-betul penerima subsidi upah/gaji tepat sasaran," kata
Ida di Jakarta pada Rabu (23/9/2020).
Ida menjelaskan, setelah diproses ke KPPN, selanjutnya KPPN akan mencairkan dana BLT ke
Bank Penyalur. Setelah itu, bank Penyalur akan segera transfer ke rekening penerima baik itu
bank Himbara maupun bank Swasta lainnya.
Kemnaker juga terus berkoordinasi dengan Bank Himbara selaku Bank Penyalur untuk
mempercepat proses transfer.
"Kita berharap penyaluran tahap IV ini terus berjalan dengan lancar seperti tahap I,II dan III,
sehingga target penyaluran pembayaran tahap pertama bantuan subsidi upah/gaji bisa tercapai,"
kata Ida.
Berdasarkan data Kemnaker per 22 September 2020, realisasi penyaluran subsidi upah/gaji
tahap I telah mencapai 2.484.429 orang atau 99,38 persen dari total penerima tahap I sebanyak
2,5 juta orang.
Kemudian untuk tahap II, penyalurannya telah mencapai 2.980.913 orang atau 99,36 persen
dari total penerima tahap II sebanyak 3 juta orang.
Sedangkan untuk tahap III telah mencapai 3.356.866 orang atau 95 persen dari total 3,5 juta
orang. Total Tahap I, II, dan III sebanyak 8.822.208 penerima atau 98,02 persen dari 9 juta
orang.
204