Page 123 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 29 APRIL 2021
P. 123

mengungkapkan bahwa sektor pariwisata, perhotelan, restoran, dan properti menjadi kelompok
              usaha yang masih belum dapat memenuhi kewajiban tersebut.


              MANTAP, UNILEVER SUDAH BAYAR THR KARYAWAN DI HARI PERTAMA PUASA

              JAKARTA - Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) masih menyoroti banyak perusahaan yang
              kesulitan membayar Tunjangan Hari Raya (THR) Lebaran 2021.

              Hasil pengamatan sementara mengungkapkan bahwa sektor pariwisata, perhotelan, restoran,
              dan properti menjadi kelompok usaha yang masih belum dapat memenuhi kewajiban tersebut.

              Sektor produk konsumen juga masih mendapat tekanan yang tidak sedikit, pertumbuhan negatif
              masih terjadi di kategori makanan sebesar -3%, produk perawatan kecantikan -6,9% dan produk
              rumah tangga juga masih tumbuh -1,5% sepanjang tahun 2020 hingga kuartal 1 2021 masih
              mengalami tekanan pertumbuhan yang negatif.

              Salah  satu  emiten  barang  konsumsi  menegaskan  komitmennya  untuk  mematuhi  arahan
              pemerintah  kepada  pelaku  usaha  untuk  membayar  penuh  Tunjangan  Hari  Raya  (THR)  2021
              kepada karyawan.

              Hal ini disampaikan Sekretaris Perusahaan PT Unilever Indonesia Tbk Reski Damayanti yang
              menegaskan,  bahwa  perusahaan  telah  memenuhi  hak  karyawan  mendapatkan  THR  secara
              penuh tanpa dicicil.

              "Kewajiban  THR  tahun  2021  telah  kami  bayarkan  penuh  untuk  seluruh  karyawan  pada  hari
              pertama bulan suci Ramadan," ujar Reski Damayanti.

              "Meskipun, seperti juga pelaku industri lainnya, perusahaan masih menghadapi dampak berat
              dari pandemi dan terus berusaha keras menjaga momentum pertumbuhan serta kinerja, kami
              tetap berpegang teguh pada filosfi dan komitmen membayarkan THR satu bulan sebelum hari
              raya, seperti yang selalu kami lakukan selama ini," imbuh Reski Damayanti, melalui jawaban
              tertulis, Rabu (28/4/2021).

              Pembayaran THR, menurut Reski, sejatinya bukan semata hadiah hari raya dari pelaku usaha,
              namun  merupakan  bagian  penting  yang  diharapkan  menjadi  stimulus  produktif  pengungkit
              aktivitas perekonomian melalui belanja masyarakat.

              "Kami bersyukur dapat terus memenuhi komitmen kami pada karyawan Unilever Indonesia, dan
              lebih jauh kami berharap bahwa hal ini turut menjadi stimulus produktif yang mendukung upaya
              peningkatan aktivitas perekonomian melalui belanja masyarakat," tegasnya.

              Sebagai  catatan,  menghadapi  situasi  penuh  tantangan  sepanjang  tahun  2020  pendapatan
              emiten dengan kode UNVR ini tumbuh tipis 0,11% year on year (yoy) jadi Rp 42,97 triliun, dari
              Rp 42,92 triliun di tahun sebelumnya.
              Indah Anggoro Putri, Dirjen Pembinaan Hubungan Industrial dan Jaminan Sosial, Kementerian
              Ketenagakerjaan  (Kemnaker),  mengapresiasi  perusahaan  yang  komitmen  memberikan  THR
              penuh kepada karyawan.

              Diharapkan, komitmen tersebut dapat menjadi contoh bagi perusahaan lain.

              "Komitmen Unilever untuk memenuhi hak karyawan untuk mendapatkan THR Keagamaan secara
              penuh, sangat bagus. Semangat yang seperti ini perlu menjadi contoh bagi perusahaan lain,"
              ucap Indah Putri kepada media.


                                                           122
   118   119   120   121   122   123   124   125   126   127   128