Page 8 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 SEPTEMBER 2020
P. 8
untuk empat bulan bagi pekerja dengan pendapatan di bawah Rp5 juta akan ditransfer langsung
ke rekening calon penerima, baik yang berada di bank negara maupun swasta," jelasnya.
Dijelaskannya hingga 22 September 2020 sudah disalurkan kepada 8.822.208 orang atau 98,02
persen dari calon penerima sembilan juta pekerja dalam pencairan tahap I, II, dan III.
Pemerintah menargetkan total 15,7 juta orang akan mendapatkan bantuan tersebut. "Kami
berharap penyaluran tahap IV ini terus berjalan dengan lancar seperti tahap 1,11, dan III
sehingga target penyaluran pembayaran tahap pertama bantuan subsidi upah/gaji bisa tercapai/'
katanya.
Ia juga mengingatkan kembali ke pekerja yang terdaftar di BPJamsostek dan masuk dalam
kategori penerima subsidi agar teliti kembali saat memberikan nomor rekeningnya kepada
pemberi kerja.
Hal ini untuk menghindari gagal transfer akibat rekening yang tutup, statusnya pasif dan bahkan
tidak valid. "Yang kami butuhkan adalah rekening aktif sehingga penyaluran tepat sasaran. Saya
mohon ke pemberi kerja juga aktif berkomunikasi ke para pekerjanya," pintanya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pembinaan dan Pengawasan Ketenagakerjaan dan K3
Kemcnterian Ketenagakerjaan, Haiyani Rumondang, menyatakan proses validasi penerima
program subsidi gaji BPJAMSOSTEK dilakukan selama empat hari. Pengecekan secara mendalam
dilakukan demi menjamin subsidi gaji Rp 600.000 tepat sasaran.
"Proses ini dilakukan agar penerima manfaat benar-benar sesuai dengan kriteria yang telah
ditetapkan oleh pemerintah. Sehingga, penerima manfaat dapat tepat sasaran sesuai dengan
kebutuhan pekerja yang terdam-pak dari pandemi saat ini," katanya.
Sesuai dengan petunjuk teknis, Kemnakcr memiliki waktu empat hari untuk melakukan check list
data yang diserahkan BPJS Ketenagakerjaan sebelum menyerahkan data yang lolos verifikasi ke
KPPN. Terkait dengan BSU, Kemnakerjuga menyediakan layanan pengaduan yang bisa diakses
melalui la-man http://bantuan.kemna-ker.go.id. (fin/*)
7