Page 9 - Handout Digital Fisika Inti Yurindah Lestari
P. 9

BAB 1 STRUKTUR DAN SIFAT INTI ATOM



              1.STRUKTUR INTI ATOM

              Setelah mengikuti pembelajaran ini, mahasiswa diharapkan mampu:
              1. Memahami parikel penyusun inti

              2. Memahami gaya- gaya antarnukleon

              3. Mengetahui istilah-istilah dalam fisika inti
              4. Menghitung ukuran dan kerapatan inti



              1.1 HIPOTESA PROTON-ELEKTRON

                    Menurut  hipotesa  ini  massa  proton  Jauh  lebih  besar  dari  massa  elektron,  maka  massa

              elektron dapat diabaikan sehingga massa inti sekitar A kali massa proton. Bagaimana dengan
              muatannya? Karena terdiri dari A proton dan (A-Z) elektron, maka muatannya menjadi: A(+e)

              + (A -Z)(-e )= +Ze. Dari uraian di atas, sepertinya hipotesis inti terdiri dari proton dan electron

              adalah  benar.  Akan  tetapi,  ada  beberapa  ketidaksesuaian  antara  hipotesis  ini  dengan  hasil
              eksperimen yang ada. Berikut kelemahan dari hipotesis proton-elektron, yaitu antara lain:

              1.  Elektron-elektron  inti  harus  terikat  dengan  proton-proton  karena  adanya  gaya  yang  kuat,
              bahkan  lebih  besar  dari  gaya  Coulomb.  Namun  demikian  belum  terdapat  bukti  adanya  gaya

              kuat antara proton-proton dan elektron-elektron atomik.
              2. Adanya elektron dalam inti tidak sesuai dengan asas ketidakpastian. Eksperimen hamburan

              Rutherford menunjukan  bahwa ukuran  inti kira-kira  mempunyai orde 10"  m.  Ketidakpastian

                                                                                                         -1
                                                                                                 -20
              posisi elektron dalam inti Ax 10-14m dan ketidakpastian momentumnya Ap ≈1,1.10 kg ms
                                                                                           -20
                                                                                                   -1
              .Momentum  elektron  itu  setidak-tidaknya  harus  memiliki  nilai  sebesar  1,1.10 kg  ms .  Dan
              energi  kinetik  elektron  (dengan  mengabaikan  energy  diam  elektron  adalah  sebesar  20  Mev.
              Bukti  eksperimen  menunjukkan  bahwa  energi  yang  berkaitan  dengan  atom-atom  tak  stabil

              hanya mempunyai orde beberapa eV. Jadi keberadaan elektron dengan energi sebesar 20 Melv
              dapat dijelaskan dengan observasi. MeV tidak

              3  Bila  dalam  inti  terdapat  elektron,  dia  harus  memiliki  panjang  gelombang  de  Broglie  (λ=

                                                                        -12
              h/mv) yang tidak boleh lebih besar daripada ukuran inti (10 cm). Pada kenyataannya, elektron
              dengan  panjang  gelombang  de  Broglie  ini  memiliki  energi  kinetik  lebih  besar  dari  energi

              kinetik  partikel  beta  yang  dipancarkan  dari  inti.  Oleh  karena  itu  hipotesis  proton-elektron

              menimbulkan keraguan bahwa elektron bebas merupakan partikel penyusun inti atom.








                                                                                                            3
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14