Page 4 - LKPD Elektronik 2 Struktur dan fungsi jaringan Tumbuhan (Stomata) dengan pendekatan lingkungan
P. 4
Stimulasi
Lingkungan tumbuh merupakan faktor penting yang dapat mendukung suatu
tanaman dapat berkembang. Salah satu unsur yang ada di lingkungan adalah intensitas
cahaya. Intensitas cahaya merupakan hal penting karena perannya dalam kegiatan
fisiologis seperti respirasi, pertumbuhan, pembukaan dan penutupan stomata,
perkecambahan dan fotosintesis (Susilawati et al, 2016). Fotosintesis ini terjadi pada
jaringan mesofil yang mana jaringan ini banyak terdapat pada daun.
Banyaknya intensitas cahaya yang masuk pada tanaman mengakibatkan daun yang
awalnya berwarna pucat berubah menjadi hijau. Sedangkan tidak adanya cahaya
menyebabkan daun semula berwarna hijau gelap menjadi lebih pucat , hal ini disebabkan
kloroplas berubah menjadi plastid, plastid sendiri yakni organell yang dibentuk dari
proplastida yang biasanya mengandung pigmen-pigmen, tetapi beberapa pigmen tidak
berwarna (Darmawan, 2012). Berikut terdapat penelitian yang membuktikan naungan
tempat hidup yang merupakan intensitas cahaya dapat berpengaruh terhadap warna daun
kecambah.
Gambar 1. Perbedaan warna daun tiap perlakuan , (a) terang, (b) sedikit
cahaya, (c) gelap
(Darmawan, 2012)
Daun merupakan organ tumbuhan yang terdapat banyak stomata, yang mana
Stomata merupakan sel vital bagi daun, karena fungsinya yang begitu penting akan
berlangsungnya hidup suatu tumbuhan (Ariany et al, 2013). Yakni tempat berlangsungnya
proses metabolisme dalam tubuh yaitu fotosintesis. Pada malam hari proses fotonsintesis
dipengaruhi oleh membuka dan menutupnya stomata. Pada kasus warna daun dipengaruhi
oleh intensitas cahaya yang artinya dipengaruhi oleh naungan tempat hidupnya , lalu
bagaimana dengan stomata yang terdapat pada daun? Apakah juga ikut terpengaruh?
2